BARCELONA Vs OSASUNA: Kemenangan Jadi Harga Mati

Ilustrasi. dokJIBI/SOLOPOS/Reuters

BARCELONA-Barcelona harus berjuang meraih kebangkitan di kancah liga domestik ketika melakoni duel kandang kontra Osasuna di Camp Nou, Senin (28/1) dini hari WIB, setelah pencapaian buruk di jornada ke-20.

Promosi Ongen Saknosiwi dan Tibo Monabesa, Dua Emas yang Telat Berkilau

Skuat Tito Vilanova harus merasakan kekalahan pertamanya di ajang domestik dalam pertandingan tandang kontra Real Sociedad di Estadio Municipal de Anoeta, pekan lalu.
Selain tunduk 2-3 dari tuan rumah, Barca harus mengakhiri laga dengan 10 pemain akibat kartu merah Gerard Pique. Kegagalan meraih poin itu dimanfaatkan Atletico Madrid dan Real Madrid yang sukses memotong jarak setelah kedua tim mencatatkan kemenangan.

Dengan hasil negatif itulah, kemenangan di pekan ke-21 praktis menjadi harga mati bagi Barca. Terlebih selain tuntutan menjaga jarak di klasemen La Liga, keunggulan di laga kontra Osasuna sekaligus jadi modal menyambut El Clasico di semifinal Copa del Rey.

Terlepas dari fakta kualitas tim lawan yang jauh dari sepadan, Barca sedang dihinggapi kekhawatiran setelah cedera yang dialami Lionel Messi. Bomber mematikan tim Catalan itu ditarik keluar saat laga Copa del Rey kontra Malaga di tengah pekan akibat cedera.

Meski demikian dalam sebuah pernyataan, pihak klub menyebutkan cedera Messi tidak parah. Barca sengaja mengganti Si Kutu beberapa menit seusai mencetak gol ke gawang Malaga di menit ke-80 demi menghindari cedera lebih buruk yang akan merugikan tim.

“Kami menarik Leo Messi sebagai langkah preventif. Dia mendapatkan masalah pada aduktor di kaki kanannya, namun tidak serius,” ungkap asisten pelatih Barcelona, Jordi Roura, terkait kondisi pemain bersangkutan, seperti dilansir ESPN Star, Sabtu (26/1).

Dengan peran vitalnya untuk tim, cedera Messi sudah pasti menjadi kabar buruk bagi Azulgrana, sebutan Barcelona. Terlebih selain laga kontra Osasuna di awal pekan, Barca harus bersiap menghadapi Real Madrid di semifinal Copa del Rey pada tengah pekan.

Sementara itu Osasuna niscaya akan menghadapi Barca dengan kepercayaan diri tinggi setelah pencapaian positif mereka di dua laga terakhir Liga. Sukses menahan imbang Real Madrid tanpa gol di pekan ke18, skuat Jose Mendilibar mampu melanjutkan tren positifnya dengan kemenangan 2-1 atas Deportivo La Coruna di pertandingan terakhir.

Dengan tambahan empat poin tersebut, Osasuna pun sukses merangkak naik di papan klasemen. Meski masih berkubang di zona merah, tim yang berbasis di Pampilona itu  ada di urutan ke-18 dan hanya terpaut satu poin dari Celta Vigo di atasnya.