SOLOPOS.COM - Cabai membusuk di tangkai (HARIAN JOGJA/ABDUL HAMIED RAZAK)

Cabai membusuk di tangkai (HARIAN JOGJA/ABDUL HAMIED RAZAK)

KULONPROGO—Sedikitnya tiga hektare tanaman cabai jenis TM di Soroganten, Karangsewu, Kecamatan Galur, Kulonprogo, batangnya mengering dan hasil cabainya membusuk di tangkai. Akibatnya, petani di wilayah tersebut gagal panen.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Petani pun berharap, penyuluh dan Dinas Pertanian lebih giat lagi memberi penyuluhan kepada petani terutama saat kondisi cuaca yang tidak menentu seperti saat ini.

Ekspedisi Mudik 2024

Menurut Sugiyanto, 30, petani cabai warga Tirtorahayu, Kecamatan Galur, curah hujan yang tinggi dituding sebagai penyebab tanaman cabai menjadi layu dan membusuk di tangkai. Bahkan, katanya, akibat cuaca panas yang terjadi dalam beberapa hari terakhir, batang tanaman cabai mengering. “Akibatnya, tanaman cabai jadi membusuk dan tidak bisa dipanen,” jelasnya kepada Harian Jogja, Rabu (1/2/2012).

Kabul, petani cabai lainnya mengatakan, di awal tanam, cabai kondisinya terlihat bagus. Namun, menjelang panen, cabai-cabai yang bergelantungan di setiap dahan tanaman ternyata membusuk. Tidak hanya itu, batang tanaman yang awalnya hijau segar berubah menjadi coklat dan mengering.

Akibat fenomena tersebut, banyak petani yang membiarkan tananaman cabainya tanpa dipetik. Tidak sedikit pula yang mengganti tanaman cabainya dengan tanaman melon atau bawang. “Habis bagaimana lagi, daripada tidak bisa tanam akhirnya dicabut dan diganti dengan tanaman lain,” ungkap Sugiyanto.

(HARIAN JOGJA/Abdul Hamied Razak)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya