SOLOPOS.COM - Presiden Jokowi siap menjadi orang yang pertama diberi vaksin Corona.(Detik.com/Biro Pers Setpres)

Solopos.com, JAKARTA – Program bantuan tunai se-Indonesia resmi diluncurkan oleh Presiden Joko Widodo mulai hariini, Senin (4/1/2021). Presiden Jokowi menegaskan dana bantuan ini harus dipakai penerima dengan baik dan bijak.

"Hari ini di awal 2021 saya meluncurkan langsung bantuan tunai se-Indonesia pada masyarakat penerima, sekali lagi untuk program keluarga harapan, program sembako dan bantuan sosial tunai," kata Jokowi dalam siaran langsung Youtube Setpres, Senin (4/1/2020).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Presiden Jokowi menekankan kepada para penerima agar memanfaatkan bantuan tunai secara tepat. Dia pun meminta para bapak-bapak tidak menggunakan bantuan ini untuk membeli rokok.

Hiiii.... Ada Penampakan Hantu di Loji Gandrung Rumah Dinas Wali Kota Solo

Dia menekankan bantuan tunai sebaiknya dipakai untuk hal-hal yang bermanfaat guna mengurangi beban keluarga di masa pandemi Covid-19.

"Kalau yang untuk beli sembako ya beli sembako, jangan ada yang digunakan untuk beli rokok. Hati-hati, ini yang bapak-bapak terutama, jangan dipakai untuk beli rokok. Belikan sembako sehingga bisa mengurangi beban keluarga di saat masa pandemi ini. Jadi diutamakan untuk memenuhi pokok dan pangan untuk keluarga," jelas Jokowi seperti dilansir Detik.com.

Gisel Mangkir dari Panggilan Polisi, Alasannya Jemput Anak

Bantuan tunai ini akan diberikan kepada masyarakat dalam beberapa tahap. Mulai dari PKH hingga bansos tunai yang sudah diatur sedemikian rupa. Adapun nilai BST yang diberikan selama empat bulan sejak Januari hingga April 2021 sebesar Rp300.000 per bulan per keluarga.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya