Banjir Rob dan Aspek Ketidakadilan Lingkungan Proyek Strategis Nasional

Ichwan Prasetyo , Newswire ,

Ichwan Prasetyo

Selasa, 21 Juni 2022 - 10:00 WIB

SOLOPOS.COM - Pekerja industri kawasan pelabuhan mendorong motor yang mogok menembus banjir limpasan air laut ke daratan atau rob yang merendam kawasan Pelabuhan Tanjung Emas, Kota Semarang, Jawa Tengah, Senin (20/6/2022). (Antara/Aji Styawan)

Solopos.com, SEMARANG — Banjir rob di Kota Semarang, Provinsi Jawa Tengah, harus menjadi pengingat atas proyek strategis nasional pembangunan tol dan tanggul laut Semarang-Demak yang mengubah ruang ekologis pesisir kota ini dan menciptakan ketidakadilan.

Banjir rob melanda lagi kawasan Pelabuhan Tanjung Emas Kota Semarang, Jawa Tengah, Senin (20/6/2022). Banjir rob terjadi setelah pasang naik air laut. Ketinggian banjir rob bervariasi antara 40 sentimeter hingga 80 sentimeter.