SOLOPOS.COM - Banjir yang menggenang di wilayah Pati akibat cuaca ekstrem selama sepekan (Istimewa/Dokumentasi BPBD Pati)

Solopos.com, PATI–Sebanyak enam kecamatan dari 21 kecamatan di Kabupaten Pati, Jateng, masih tergenang banjir hingga Senin (2/1/2023).

Banjir tersebut terjadi sejak Sabtu (30/12/2022) akibat dari cuaca ekstrem yang melanda Bumi Mina Tani selama sepekan lalu.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Kepala Pelaksana Harian (Kalakhar) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pati, Martinus Budi Prasetya, mengatakan masih ada enam kecamatan yang terpantau banjir. Sedangkan lima sisanya telah dipastikan surut.

“Awalnya ada 11 kecamatan yang banjir. Tapi ini lima sudah terpantau surut. Ketinggian saat ini rata-rata 20-160 centimeter,” kata Martinus kepada Solopos.com, Senin (2/1/2022)

Dia memerinci enam kecamatan yang masih banjir yakni Kecamatan Gubus, Kecamatan Juwana, Kecamatan Sukolilo, Kecamatan Pati, Kecamatan Margorejo, dan Kecamatan Dukuhseti.

Terparah berada di Kecamatan Gabus dengan ketinggian masih ada yang mencapai 160 sentimeter.

“Dari enam kecaman itu, 41 desa dari 141 desa masih terpantau belum surut. Tim juga masih terus bergerak untuk melaksanakan asessment dan menolong warga yang membutuhkan pertolongan. Seperti mendirikan posko bantuan di Desa Banjarsari Kecamatan Gabus dan mengirimkan alat-alat evakuasi ke lokasi yang membutuhkan,” jelas dia.

Akibat banjir tersebut, jalan utama dan jalan desa dari enam kecamatan tersebut masih terganggu.

Sedangkan untuk kerugiaan materiil, BPBD Pati hingga kini masih mencatat lebih jauh.

“Lahan sawah ada yang tergenang, total ada ratusan hektare. Kemudian sekolah, rumah, jalan-jalan di permukiman juga masih terganggu. Tapi untuk pengungsian sifatnya masih sebatas geser ke rumah saudara atau luar (kecamatan yang banjir),” jelas dia.

Sebelumnya, cuaca ekstream yang melanda Pati mengakibatkan daerah aliran sungai (DAS) di wilayah itu tak kuat menampung debit air hujan. Sehingga meluap menggenangi beberapa kecamatan di Kabupaten Pati.

BPBD Jateng mencatat ada lima daerah yang mengalami banjir parah, yakni di Demak, Kota Semarang, Kendal, Pemalang, dan Pekalongan. Namun kali ini, banjir terpantau merabah ke daerah lain seperti Jepara, Kudus, dan Pati.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya