SOLOPOS.COM - Aksi salah satu grup reog dalam Festival Reog Ponorogo di Alun-alun Ponorogo, Kamis (28/7/2022). (Solopos.com-Ronaa Nisa'us Sholikhah)

Solopos.com, PONOROGO — Festival Nasional Reog Ponorogo (FNRP) masuk dalam Top 10 Karisma Event Nusantara (KEN) 2022 Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf). Bukan hanya itu, festival reog terbesar ini juga menduduki urutan kedua secara nasional.

Festival reog ini digelar setiap tahun bertepatan dengan Hari Jadi Kabupaten Ponorogo dan Grebeg Suro.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Kepala Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) Ponoroog, Judha Slamet Sarwo Edi, mengatakan FNRP menempati kasta aras dalam event unggulan nasional karena memiliki sederet nilai lebih.

Tim kurator bentukan Kemenparekraf memberikan penilaian dari aspek event, pemberdayaan seniman, pelaku jasa pariwisata, dampak terhadap perekonomiam, dampak terhadap pariwisata, regenerasi kebudayaan, dan sinergi pemerintah dengan seniman.

“FNRP memenuhi semua aspek-aspek penilaian,” kata Judha yang dilansir dari ponorogo.go.id, Minggu (29/1/2023).

Dia menyampaikan FNRP menduduki urutan kedua setelah Dieng Culture Festival. Menurutnya, suatu gelaran wisata bisa masuk dalam Top 10 KEN merupakan suatu prestasi yang membanggakan. Apalagi FNRP baru pertama kali masuk kalender KEN pada 2022.

“Ini sekaligus menjadi tanggung jawab yang berat untuk mempertahankannya,” kata dia.

Festival reog ini juga tercatat sebagai festival berkelas nasional dengan durasi terpanjang. Gelaran FNRP berlangsung selama empat malam berturut-turut. Festival yang biasanya digelar di Alun-alun Ponorogo ini sudah digelar 27 kali dengan emnampilkan puluhan grup reog terpilih secara bergiliran.

KEN 2023 Diluncurkan

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno, meluncurkan Karisma Event Nusantara (KEN) 2023 di Teater Keong Mas, Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta, pada Sabtu (28/1/2023).

Sandiaga menyampaikan di tahun ketiga, KEN kembali merangkum 110 event unggulan yang telah dikurasi dari 291 event usulan Dinas Pariwisata Provinsi se-Indonesia. Proses kurasi KEN 2023 telah dilakukan pada November-Desember 2022 melalui tiga tahapan utama, yaitu seleksi administrasi, konsep, dan wawancara.

Berbeda dengan tahun sebelumnya, kurasi KEN 2023 berdasarkan lima bidang penilaian yaitu bidang pariwisata dan ekraf, bidang inovasi dan kreativitas, bidang manajemen event, bidang strategi komunikasi, dan bidang pengembangan bisnis dan pemasaran.

“KEN 2023 mampu mendorong kebangkitan daerah, saya melihat dari setiap event dari Sabang sampai Merauke, semua mampu untuk menggerakkan perekonomian daerah. Mulai dari event budaya, event olahraga, sampai event yang berkaitan dengan festival. Saya juga melihat bahwa kunci kebangkitan ekonomi bisa kita lakukan jika event-event ini dilakukan lebih berkualitas,” kata Sandiaga yang dikutip dari kemenparekraf.go.id.

Sandiaga menuturkan pada 2022 melalui program KEN, tercatat penyelenggaraan event daerah telah memberikan dampak pada lebih dari 3 juta wisatawan dengan melibatkan lebih dari 11.000 UMKM. Bukan hanya itu, KEN juga ikut membuka penyediaan lapangan kerja dan menyerap 55.000 pelaku seni, 11.000 pekerja, dan 250 asosiasi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya