SOLOPOS.COM - Penyerahan bantuan dari Paguyuban Pedagang Hardjodaksino kepada tim Koinkita.com untuk disalurkan kepada korban bencana Semeru, Kamis (16/12/2021). (Istimewa/Koinkita.com)

Solopos.com, SOLO — Sekitar 1.200 pedagang di Pasar Hardjodaksino Solo menggelar aksi peduli korban erupsi Gunung Semeru. Anggota paguyuban pedagang di pasar tersebut menggalang donasi untuk membantu korban erupsi Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.

Bersama kru Solopos.com, Sekretaris Paguyuban Pedagang Pasar Hardjodaksino, Ade, menyalurkan dana yang berhasil mereka kumpulkan melalui Koinkita.com. Tim dari lembaga sosial kemanusiaan di bawah naungan Yayasan Solusi Kita yang berbasis di Laweyan, Solo, itu langsung bergerak menjemput dana hasil aksi sosial pedagang di Pasar Hardjodaksino, Kamis siang.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Baca Juga: Operasi SAR Korban APG Gunung Semeru Ditutup, 48 Jenazah Ditemukan

Ekspedisi Mudik 2024

“Kami segera meluncur ke sana selepas zuhur,” terang Fitria, salah satu tim dari Koinkita.com saat dihubungi Solopos.com. Sebelumnya Pedangang Pasar Hardjodaksino sudah menyalurkan bantuan barang untuk korban terdampak erupsi Gunung Semeru.

Setelah dievaluasi kembali, teman-teman merasa terlalu berat dalam penyalurannya. Akhirnya penggalangan dana kedua diwujudkan dalam bentuk uang tunai. “Bantuan pertama untuk Semeru pertama sudah pernah wujudnya sembako,” tutur Ade.

Selain aksi peduli bencana, Paguyuban Pedagang Pasar Hardjodaksino juga secara rutin berbagi kepada kepada anak yatim dan duafa setiap bulan. Penyalurannya diberikan langsung ke pondok pesantren dan warga sekitar yang kurang mampu.

Baca Juga: Status Gunung Semeru di Lumajang Naik dari Waspada Menjadi Siaga

“Berbagi itu nggak kelong (habis). Yang penting kita berempati dan ada wujudnya. Untuk kemanusiaan itu tidak ada alasan apapun,” tutur Ade yang juga membuka kios sembako.

Salah satu pedagang yang ikut berdonasi juga merasakan kengerian bencana dari berita yang tayang di media sehingga memunculkan empati.

Teng Solo aman mawon, nek teng mriko do mesakne kabeh. Mugi-mugi bermanfaat,” tutur Yuni, penjual teh cangkir keliling Pasar Hardjodaksino.

Baca Juga: Didukung Tim Stress Healing, Tim Satgas Sorti ke-2 UNS ke Semeru

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya