SOLOPOS.COM - Nelayan Tambaklorok, Kecamatan Tanjung Emas, Kota Semarang memeriksakan kesehatan pada pengobatan gratis, Sabtu (21/11/2015).(Insetyonoto/JIBI/Solopos)

Bakti sosial digelar Djarum Foundation bakti sosial bekerja sama dengan Pangkalan TNI AL Semarang dan Yayasan Bangun Sehat Indonesiaku (YBSI) Surabaya, Sabtu (21/11/2015).

Kanalsemarang.com, SEMARANG-Ratusan nelayan Tambaklorok, Kecamatan Tanjung Emas, Kota Semarang berbondong-bondong mendatangi pengobatan gratis, Sabtu (21/11/2015).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Mereka yang kebanyakan perempuan lanjut usia itu, rela antre di sebuah tenda dari terpal milik TNI Angkatan Laut (AL) menunggu giliran diperiksa kesehatan.
Pengobatan gratis untuk warga nelayan tersebut digelar Djarum Foundation bakti sosial bekerja sama dengan Pangkalan TNI AL Semarang dan Yayasan Bangun Sehat Indonesiaku (YBSI) Surabaya.

“Melalui kegiatan pengobatan gratis ini untuk dapat meringankan beban masyarakat kurang mampu dalam bidang kesehatan,” kata pewakilan Djarum Foundation Afi.
Kegiatan pengobatan gratis ini, imbuh dia, merupakan bagian dari corporate social responsibility [CSR] Djarum Foundation-Sumbangsih Bakti Sosial.

“Sampai sekarang [pengobatan gratis] sudah dilaksanakan sebanyak 27 kali di berbagai wilayah di Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta,” tandasnya.
Sementara itu, Kepala Kelurahan Tanjung Emas Marga Hariyadi mengatakan pihaknya membagikan kupon pengobatan gratis kepada 250 warga kurang mampu.

“Warga yang tidak membawa kupon pun bila datang berobat tetap dilayani. Pengobatan gratis ini sangat membantu warga kurang mampu,” ujar dia.

Komandan Pangkalan TNI AL Semarang, Kolonel Laut (P) Elka Setyawan mengatakan bakti sosial pengobatan gratis merupakan salah satu upaya mendekatkan diri TNI AL dengan masyarakat.

Melalui kegiatan tersebut, lanjut dia diharapkan dapat terjalin hubungan timbal balik yang harmonis antara TNI AL dan masyarakat.

”Bakti sosial pengobatan gratis ini juga untuk memperingati HUT ke-70 Armada pada 5 Desember mendatang,” ungkap Elka.
Ketua YBSI Virly Mavitasari mengungkapkan untuk melakukan pemeriksaan terhadap warga menerjunkan dokter umum dan dokter spesial telinga hidung dan tenggorokan (THT), apoteker serta para medis.

”Kami tidak hanya memberikan pengobatan saja tapi juga edukasi kepada masyarakat tentang kesehatan,” ujar dia.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya