SOLOPOS.COM - Petugas pemadam kebakaran Karanganyar menyemprotkan air ke sumber api di Desa Papahan, Kecamatan Tasikmadu, Kabupaten Karanganyar yang berbatasan dengan Perumahan Puri Kahuripan di Desa Jati, Kecamatan Jaten, Kabupaten Karanganyar, Selasa (9/8/2022). (Solopos.com/Akhmad Ludiyanto)

Solopos.com, KARANGANYAR — Pembakaran daun kering di sebidang lahan di Desa Papahan, Kecamatan Tasikmadu, Kabupaten Karanganyar, Selasa (9/8/2022) bikin khawatir warga Perumahan Puri Kahuripan, Desa Jati, Kecamatan Jaten. Pasalnya, korbaran api di perbatasan dua desa itu cukup besar berpotensi merembet ke daerah sekitarnya.

Warga perumahan lalu menghubungi pemadam kebakaran Satpol PP Karanganyar untuk meminta bantuan pemadaman korban api tersebut.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Menurut informasi, pembakaran daun kering itu dilakukan siang hari oleh orang yang belum diketahui identitasnya. Diduga, pelaku pembakaran meninggalkan api yang masih berkobar itu dianggap akan padam sendiri setelah seluruh daunnya habis terbakar.

Tetapi kemudian api tetap menyala bahkan merembet ke daerah yang berbatasan dengan Perumahan Puri Kahuripan. Selain itu, pembakaran ini juga menimbulkan asap tebal dan terbawa angin hingga ke perumahan.

Baca Juga: 2 Ular Masuk Rumah dalam Sepekan, Begini Pesan Damkar Karanganyar

Ketua RT 003/RW 008 Perumahan Puri Kahuripan, Rudi Hermawan, mengatakan api terus membesar hingga membuat warga khawatir merembet ke perumahan. “Apinya cukup besar dan sudah membakar rumpun bambu. Padahal rumpun bambu ini ujung-ujung pohonnya sebagian masuk area perumahan,” ujarnya.

Untuk mengantisipasi terjadinya kebakaran yang lebih besar, ia kemudian menghubungi Bidang Pemadam Kebakaran Satpol PP Karanganyar untuk mendatangkan truk pemadam kebakaran ke lokasi. “Jam 12.10 WIB kami menghubungi pemadam kebakaran untuk pemadaman,” imbuhnya.

Beberapa saat kemudian, dua unit truk pemadam kebakaran datang ke lokasi untuk memadamkan api. Satu unit tangki air dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karanganyar juga didatangkan untuk cadangan air. Setelah api dipadamkan, petugas melakukan penyemprotan untuk mengantisipasi timbulnya api lagi.

Baca Juga: ODGJ Korban Kebakaran RSJ Solo Dimakamkan di TPU Munggur Karanganyar 

Rudi menambahkan, peristiwa serupa juga pernah terjadi pada waktu sebelumnya di lokasi yang sama. Sehingga ia meminta kepada pembakar/pengelola lahan agar selalu mengawasi aktivitas pembakaran untuk mengantisipasi terjadinya kebakaran.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya