SOLOPOS.COM - Lee Hsien Loong (JIBI/SOLOPOS/Reuters)

Lee Hsien Loong (JIBI/SOLOPOS/Reuters)

SINGAPURA – Perdana menteri Singapura, Lee Hsien Loong dan para menteri kabinetnya bakal menghadapi pemotongan gaji hingga 36 persen setelah pemerintah menanggapi kecaman pihak oposisi yang menganggap gaji mereka terlalu besar. Namun meski sudah dipotong, PM Singapura akan tetap menjadi kepala pemerintahan bergaji tertinggi di dunia.

Promosi Safari Ramadan BUMN 2024 di Jateng dan Sulsel, BRI Gelar Pasar Murah

Selama ini gaji pejabat publik dan pegawai negeri di Singapura memang sangat tinggi sebagai cara mempertahankan mereka agar tak pindah kerja di sektor swasta. Meski begitu, pihak oposisi yang dalam Pemilu Mei 2011 lalu berhasil menambah secara signifikan jumlah perolehan kursi di parlemen mengritik tingginya gaji tersebut.

Ekspedisi Mudik 2024

Saat ini sebagai PM Lee mendapat gaji lebih dari 3 juta dollar Singapura atau Rp21,4 miliar per tahun. Namun berdasarkan rekomendasi komisi peninjauan yang dibentuknya tahun lalu, jumlah itu bisa bakal dikurangi menjadi Rp15,6 miliar.

Dalam jumlah yang sudah dipotong itu, gaji Lee masih lebih tinggi dari yang didapat Pemimpin Eksekutif Hong Kong, Donald Tsang, yang merupakan kepala pemerintahan dengan gaji kedua terbesar di dunia. Tsang bergaji senilai Rp4,5 miliar per tahun atau sedikit lebih tinggi dari PM Australia. Gaji Presiden AS Barack Obama malah masih di bawah mereka yaitu “hanya” sekitar Rp 3,6 miliar per tahun.

Gaji para menteri Singapura juga akan ikut “disesuaikan,” namun tentu saja bukan dalam konotasi Indonesia yaitu naik, melainkan juga ikut dipotong sebesar 37 persen. Dalam hitungan itu, maka gaji menteri akan berkisar pada nilai Rp7,8 miliar per tahun.

JIBI/SOLOPOS/R Bambang Aris Sasangka/Rtr

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya