SOLOPOS.COM - Suasana halaman depan SDN Pondok 3 yang beralamat di Pondok, Grogol, Sukoharjo, Kamis (21/7/2022) lengang. (Solopos.com/ Magdalena Naviriana Putri).

Solopos.com, SUKOHARJO – Sekolah Dasar Negeri (SDN) Pondok 3 di Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo akan digabungkan atau regrouping dengan SDN Pondok 1  karena kekurangan murid.

Sementara itu, beberapa guru yang masih berada di SDN Pondok 3 Grogol enggan berkomentar saat ditanya mengenai pemindahan tersebut.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Berdasarkan pantauan Solopos.com di lokasi sekolah, Kamis (21/7/2022), tidak terlihat aktivitas belajar mengajar. Sekolah yang berada di RT002/RW007, Pondok, Grogol, Sukoharjo itu terlihat sunyi dari aktivitas anak sekolah.

Namun, masih ada beberapa guru  yang  masih melakukan aktivitas di sekolah. Kepala Sekolah SDN Pondok 3 sedang tidak berada di tempat pada saat Solopos.com berada di lokasi.

Dikonfirmasi terpisah, Kepala Bidang SD Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Sukoharjo, Budiarti, mengatakan belum bisa memberikan keterangan lebih lanjut terkait penggabungan sekolah tersebut.

Baca juga: Soal Regrouping Sekolah, Kepala SDN Pondok 1 Tunggu SK Resmi

“Maaf, [surat keterangan] SK regrouping belum jadi. Saya belum bisa jawab,” jelasnya saat dihubungi, Kamis.

Diberitakan sebelumnya, Kepala SDN Pondok 1, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo, Endang Ekowati, menunggu Surat Keputusan resmi soal penetapan regrouping sekolahnya dengan SDN Pondok 3.

Menyusul informasi dari Koordinator Pengawas Sekolah Dasar (SD) UPTD Pendidikan dan Kebudayaan Kecamatan Grogol, Sukoharjo, Sahono, yang mengatakan Sekolah Dasar Negeri (SDN) Pondok 3 akan digabungkan dengan SDN Pondok 1  karena kekurangan murid.

Endang mengatakan murid di sekolahnya akan bertambah seiring dengan adanya regrouping itu. Namun, dia belum mengetahui secara pasti berapa guru tambahan yang juga akan dipindahkan.

“Kurang lebih 22 siswa [yang dipindah dari SDN Pondok 3], dari kelas satu sampai enam. Sebelumnya [jumlah siswa] 120, setelah ada pindahan dari SDN Pondok 3  dan pindahan dari Kalimantan, Solo, dan daerah lainnya jadi sekitar 150an siswa,” kata Endang.

Baca juga: Kurang Siswa, SDN Pondok 3 Grogol Digabung dengan SDN Pondok 1 Grogol

“Kalau jumlah guru ada 11, guru kelas ada enam orang, guru Bahasa Inggris satu orang, guru olahraga satu orang, guru agama satu orang , tenaga perpustakaan satu orang,  dan penjaga sekolah ada satu orang,” tambah Endang saat ditemui di kantornya, Rabu (20/7/2022).

Dengan adanya regrouping sekolah itu, Endang mengatakan perlu adanya penyesuaian seperti fasilitas belajar sekaligus administrasi yang harus diselesaikan.

Endang berharap dengan adanya regrouping tersebut ke depan pihaknya dapat meningkatkan prestasi siswa. Harapannya juga mampu menambah jumlah siswa dengan sosialisasi dan pendekatan TK terdekat.

Terakhir, regrouping diharapkan mampu merubah fasilitas sekolah yang rusak dengan pengajuan proposal ke Disdikbud Sukoharjo. Selain itu dia berharap dapat meningkatkan kedisiplinan kehadiran tenaga pendidik dan juga siswa

Baca juga: PENGGABUNGAN SEKOLAH : 48 Sekolah di Gunungkidul Akan Digabung

Endang sebelumnya juga mengatakan saat ini SDN Pondok 3 masih ada KBM. Beberapa guru juga masih berada di sekolah lama mengingat pemindahan tersebut belum secara resmi diputuskan dalam SK.

Dilansir dari situs sekolah.data.kemdikbud.go.id, jumlah guru di SDN Pondok 3 sebanyak sembilan orang, murid laki-laki 24 orang, murid perempuan 15 orang dengan jumlah rombongan belajar sebanyak enam atau enam kelas.

Sementara, jumlah guru di SDN Pondok 1 sebanyak 10 orang, siswa laki-laki  57, dan siswa perempuan 63 di dalam enam rombongan belajar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya