SOLOPOS.COM - Siswa baru SDN Sriwedari 197 Solo, Azzam Maruf Bi Qolbi (kanan), mendengarkan penjelasan Guru Wali Kelas I, Diyan Alfiyana, saat hari pertama masuk sekolah di ruang kelas I SDN tersebut, Senin (11/7/2022). (Solopos/Nicolous Irawan)

Solopos.com, SOLO — Azzam Maruf Bi Qolbi, 7, menjadi satu-satunya siswa baru di SDN Sriwedari 197, Kecamatan Laweyan, Solo. Azzam diterima di sekolah itu melalui jalur afirmasi pada Penerimaan Peserta Didik Baru atau PPDB 2022/2023.

Azzam harus sendirian menjalani Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) pada hari-hari pertama masuk sekolah, Senin (11/7/2022) hingga Rabu (13/7/2022). Ia menjalani MPLS didampingi wali kelasnya. 

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Ditemui Solopos.com, Rabu (13/7/2022), ayah Azzam, Giyanto, mengatakan tak mempermasalahkan. Justru itu memudahkan baginya maupun Azzam karena Giyanto sendiri bekerja di sekolah tersebut.

Giyanto sudah lebih dari empat tahun ini bekerja sebagai petugas operator di SDN Sriwedari 197 Solo. Ia tak menjelaskan sejak kapan pastinya ia mulai bekerja di sana. “Iya leres,” terang Giyanto saat ditemui Solopos.com di kantornya, Rabu (13/7/2022)

Giyanto menceritakan kesehariannya dengan Azzam yang menjadi satu-satunya siswa baru di SD yang terletak di Jl Kebangkitan Nasional, Solo, itu. Mereka berangkat bersama menuju sekolah. Saat Azzam pulang sekolah, Giyanto meminta izin beberapa menit untuk mengantar Azzam pulang.

Baca Juga: Semangat Azzam, Satu-Satunya Siswa Baru SDN Sriwedari 197 Solo

Kebetulan, jam pulang mereka tak sama. “Kalau berangkat ya bareng. Pulangnya ya saya nyela nganter karena kan jadwal pulangnya berbeda antara saya dengan Azzam,” jelasnya.

Satu Sekolah Dengan Kakaknya

Mereka tinggal di rumah yang beralamat di RT 001/RW 006, Panularan, Kecamatan Laweyan. Sementara sekolah dan rumah mereka hanya berjarak sekitar satu kilometer.

Giyanto menuturkan Azzam bukan satu-satunya anaknya yang bersekolah di SDN Sriwedari 197 Solo. Kakak perempuan Azzam, Ukhti Awan Permata, juga bersekolah di SD yang sama. Ukhti tahun ini duduk di kelas IV.

Baca Juga: Masuk Pertama, Azzam Murid Baru SDN Sriwedari 197 Solo Belajar Sendiri

Giyanto menuturkan kedua anaknya itu terpaut usia tiga tahun. “Iya kakaknya perempuan. Kelas IV sekarang. Berarti selisihnya tiga tahun,” tutur Giyanto.

Menurut Giyanto, hubungan Azzam dan kakaknya sangat akur. Saat di rumah, mereka juga sering bermain bersama. Tak jarang, Azzam juga sering mengajak kakaknya bermain atau belajar. Sebab hal itu juga yang membuat Azzam tak merasa sendirian di sekolah barunya.

“Akur banget. Mereka gantian kadang yang kecil [Azzam] malah yang ajak kakaknya main. Jadi itu juga yang membuat Azzam merasa ada teman di sini karena memang akur,” jelasnya.

Baca Juga: Cuma Ada Azzam, Kenapa SDN Sriwedari Sepi Peminat?

Seperti diberitakan, SDN Sriwedari 197 Solo tidak mendapat satu pun siswa baru dari jalur zonasi pada PPBD 2022/2023. Sebenarnya ada dua pendaftar SD tersebut namun keduanya menempatkan SDN tersebut pada pilihan kedua.

Saat pengumuman PPDB, kedua pendaftar itu diterima di sekolah pilihan pertama. Hanya ada satu calon siswa yang diterima melalui jalur afirmasi, yakni Azzam.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya