SOLOPOS.COM - Infografis Cara Pakai Masker (Whisnupaksa/Solopos)

Solopos.com, SOLO – Covid-19 varian Delta dianggap lebih berbahaya karena lebih mudah dan cepat menular. Oleh karenanya, warga diimbau untuk melindungi diri dengan penggunaan masker dobel alias ganda.

Covid-19 varian Delta ini sendiri dianggap menjadi salah satu melonjaknya kasus Covid-19 di India beberapa waktu lalu. Lonjakan itu mengakibatkan banyak kematian. Ironisnya, varian Delta juga sudah ditemukan di Indonesia. Oleh karenanya perlu menjaga diri agar tidak terpapar.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Baca Juga: Segera Dibangun, Jembatan Ketandan Solo Bakal Jadi Penghubung 2 Tempat Parkir

Ekspedisi Mudik 2024

Penggunaan masker dobel itu terdiri dari masker medis dan masker kain. Juru Bicara Pemerintah untuk Covid-19, Dokter Reisa Broto Asmoro, menjelaskan untuk lapis pertama adalah dengan menggunakan masker medis. Setelahnya baru digunakan masker kain di lapisan luar.

“Gunanya? Filtrasi atau daya saring masker akan semakin tinggi. Menurut penelitian Dr. Emily Sickbert Bennet dkk, membuktikan filtrasi masker dobel naik diatas 80%,” ujar Reisa seperti dikutip dari covid19.go.id.

Dia menambahkan penggunaan masker dobel itu juga sudah diakui oleh Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit atau CDC di Amerika Serikat. Mereka telah melakukan eksperimen untuk mencari cara meningkatkan efektivitas pemakaian masker medis, termasuk memasang masker kain di atas masker medis.

“Penelitian tersebut menyatakan bahwa paparan penerima berkurang secara maksimal, lebih dari 95% ketika sumber dan penerima dilengkapi dengan masker ganda,” jelas Reisa.

Baca Juga: Kebutuhan Elpiji 3 Kg di Wonogiri Meningkat Lebihi Stok Pangkalan, Ada Apa Ya?

Di sisi lain, Reisa menyoroti kepatuhan warga terhadap penggunaan masker. Padahal langkah ini menjadi salah satu aksi terpenting dalam pencegahan Covid-19. Diapun berharap kepatuhan warga Indonesia terkait penggunaan masker kian meningkat.

“Apalagi kita dengar dari Profesor Wiku Adisasmito bahwa masih ada sekitar 27,03% dari desa atau kelurahan di Indonesia, memiliki kepatuhan rendah dalam menggunakan masker. Kabar ini tidak baik, terutama kepada mereka yang sudah mematuhi protokol kesehatan dengan baik dan sudah mulai mempraktikkan penggunaan masker ganda dengan baik dan benar,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya