Solopos.com, KLATEN – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Klaten mewanti-wanti para penambang pasir di alur Kali Woro, Kemalang, Klaten tak lengah. Pasalnya, potensi banjir lahar hujan masih kerap terjadi.
PromosiJalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Potensi banjir lahar hujan masih memungkinkan terjadi. Terlebih musim hujan diperkirakan terjadi hingga April 2022 dengan puncak musim hujan di Klaten diprediksi pada Januari 2022.
Kewaspadaan dini terhadap ancaman banjir lahar hujan menjadi salah satu rekomendasi yang dikeluarkan Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan (BPPTKG).
Rekomendasi itu dikeluarkan BPPTKG setiap mengeluarkan informasi tentang perkembangan aktivitas Gunung Merapi yang hingga kini masih berada pada level siaga.
Selain kewaspadaan terhadap aliran lahar hujan pada alur sungai yang berhulu di Gunung Merapi, ada potensi bahaya guguran lava dan awan panas sejauh 3 km ke arah Kali Woro dan 5 km ke arah Kali Gendol, Kali Kuning, Kali Boyong, Kali Bedog, Kali Krasak, Kali Bebeng, dan Kali Putih. Pasalnya, hingga kini tingkat aktivitas vulkanik Merapi berada pada level siaga.