Solopos.com, JAKARTA — Australia memberikan bantuan 1 juta dosis vaksin penyakit mulut dan kuku atau PMK untuk Indonesia.
Pemerintah Indonesia akan mendistribusikan vaksin PMK itu ke daerah-daerah yang paling membutuhkan.
Promosi Jaga Keandalan Transaksi Nasabah, BRI Raih ISO 2230:2019 BCMS
“Kami telah berhasil mencocokkan dosis sesuai dengan jenis PMK yang terdapat di Indonesia. Dosis ini akan sangat efektif memberikan perlindungan terhadap hewan ternak Indonesia,” kata Menteri Pertanian Perikanan dan Kehutanan sekaligus Menteri Penanggulangan Darurat, Murray Watt, dalam keterangan tertulis Kedutaan Besar Australia di Jakarta, Jumat (26/8/2022).
Pengiriman vaksin PMK ke Indonesia, menurut Watt, adalah bagian dari pendekatan tiga cabang untuk menjaga Australia bebas dari PMK. Salah satunya dengan membantu negara-negara tetangga menangani wabah PMK.
Strategi berikutnya memperkuat perbatasan biosekuritas dan meningkatkan kesiapsiagaan di dalam negeri.
Baca Juga : Lebih dari Sejuta Sapi Sudah Terima Vaksin PMK
Menteri Luar Negeri Australia, Penny Wong, mengatakan beberapa bulan ke depan Australia akan kembali memasok vaksin PMK untuk Indonesia senilai 4,4 juta dolar Australia. Hal itu sebagai bagian paket biosekuritas 10 juta dolar Australia atau setara Rp103,32 miliar yang baru-baru ini diumumkan.
“Keberhasilan pengiriman vaksin ini menunjukkan komitmen Australia untuk mendukung respons Indonesia terhadap wabah dan menekankan hubungan kerja sama yang erat antara kedua negara,” tutur Wong.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
