SOLOPOS.COM - Penggunaan digital dan online system dalam sektor pertanian menjadi tuntutan di tengah pembatasan mobilisasi akibat pandemi. (istimewa)

Solopos.com, JAKARTA-- Digitalisasi dalam sektor pertanian dan pangan ditegaskan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo dalam berbagai kesempatan. Menurutnya, penggunaan digital dan online system menjadi tuntutan di tengah pembatasan mobilisasi akibat pandemi.

PasTani menjadi salah satu terobosan pemasaran digital untuk memudahkan masyarakat dalam berbelanja di Pasar Mitra Tani. PasTani merupakan aplikasi belanja daring yang menyediakan berbagai bahan pangan dengan harga terjangkau dan berkualitas.

Promosi Sistem E-Katalog Terbaru LKPP Meluncur, Bisa Lacak Pengiriman dan Pembayaran

Aplikasi ini diluncurkan oleh Badan Ketahanan Pangan (BKP) Kementerian Pertanian pada akhir tahun 2020 lalu. Dalam perkembangannya PasTani menarik masyarakat untuk berbelanja berbagai kebutuhan bahan pangan.

Baca Juga: 2 Bosnya Dilaporkan Pengusaha Solo, Begini Respons Sinarmas

Ekspedisi Mudik 2024

"Digitalisasi menjadi bagian penting dari distribusi pangan kita, pandemi Covid-19 ini memberi cara berfikir baru sehingga saat ini minat pasar online meningkat. Dan saya yakin ini akan menjadi bagian penting dalam delivery pangan,” ungkap Kepala BKP Agung Hendriadi saat melakukan launching PasTani lalu.

Pada kesempatan lain, Kepala Pusat Distribusi dan Cadangan Pangan, Risfaheri mengatakan, bahan pangan yang dapat dipesan di PasTani antara lain pangan pokok seperti beras, cabai rawit merah, cabai merah keriting, bawang putih, bawang merah, telur ayam, daging ayam, daging sapi, gula pasir, dan minyak goreng.

“Kita menjual berbagai bahan pangan tersebut dengan harga terjangkau, tentu untuk membantu masyarakat dan juga agar ketersediaan pangan bagi masyarakat tetap stabil,” ujar Risfaheri.

Baca Juga: Dorong Penguatan Ekonomi Masyarakat, OJK Resmikan 2 Bank Wakaf Mikro Di Solo

Memudahkan

Dari pantauan di aplikasi PasTani per tanggal 13 Maret 2021, bahan pangan seperti beras dijual Rp44.000 per 5 kg, bawang merah Rp25.000 per kg, bawang putih Rp19.500/kg, cabai merah keriting Rp50.000 per kg, cabai rawit merah ekonomis Rp75.000/kg, telur ayam Rp22.000/kg, daging ayam Rp31.000/kg, daging sapi Rp70.000/kg,gula pasir Rp12.500/kg dan minyak goreng Rp11.500/pack.

Salah satu pengguna aplikasi PasTani yang ditemui Jumat (12/3/2021), Rio mengakui, aplikasi ini sudah diunduh beberapa hari lalu.

“Ini cukup memudahkan saya memesan bahan pangan di Pasar Mitra Tani Bogor, karena dekat dengan rumah saya. Aplikasi ini cukup membantu untuk memperoleh pangan tanpa harus keluar rumah apalagi di masa pandemi Covid-19 ini,"ujarnya.

Baca Juga: Lampiaskan Balas Dendam, Ronaldo Bikin Hattrick Saat Juve Bekuk Cagliari 3-1

PasTani dapat diunduh di playstore dengan kata kunci pasar mitra tani. PasTani melayani pemesanan online di Pasar Mitra Tani. Dilansir dari laman instagram Badan Ketahanan Pangan, dijelaskan cara mudah belanja online di aplikasi ini.

Langkah pertama, pilih Pasar Mitra Tani terdekat, kemudian pilih bahan pangan yang dibutuhkan dan masukkan barang ke keranjang belanja. Setelah itu, login atau daftarkan diri menjadi member. Langkah selanjutnya pilih kurir sesuai keinginan, lalu pilih cara bayar yang paling mudah. Bahan pangan yang dibutuhkan akan segera sampai sesuai pesanan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya