SOLOPOS.COM - Ilustrasi anak berenang. (Freepik)

Solopos.com, SOLO — Kira-kira apakah penyakit hepatitis akut misterius yang menyerang anak-anak bisa menular di kolam renang?

Penyakit hepatitis akut yang sedang melanda dunia disebut telah masuk ke Indonesia setelah tiga anak dilaporkan meninggal dunia akibat terinfeksi penyakit misterius ini.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Kementerian Kesehatan sampai saat ini masih melakukan investigasi melalui pemeriksaan panel virus lengkap dan penyelidikan epidemiologi untuk mengetahui lebih lanjut penyebab dari penyakit ini.

Lalu, apakah penyakit hepatitis aku misterius pada anak ini bisa menular di kolam renang?

Baca Juga: Siapa Saja Sih Artis Lulusan SMAN 7 Solo?

Menjawab hal tersebut, akun Instagram yang kerap membahas tentang kesehatan, @pandemictalks, menyebut, hepatitis akut dan misterius menular melalui saluran pencernaan dan pernapasan.

Untuk saluran pencernaan bisa tertular lewat makanan atau meminum sesuatu yang telah terkontaminasi oleh kotoran atau tinja orang yang telah terinfeksi virus. Sedangkan pernapasan menular lewat kontak dengan percikan air liur orang yang terinfeski atau melalui percikan droplet yang ada di udara.

Baca Juga:  Tak Boleh di Jalanan, Kereta Kelinci Hanya Beroperasi di Objek Wisata

Dari hal tersebut, apakah hepatitis akut misterius pada anak bisa menular di kolam renang, pengelola akun Instagram @pandemictalks menyebut kemungkinannya tak terjadi.

“Kemungkinannya, penularan tidak terjadi saat berenang, namun rentan terjadi pada kegiatan lainnya saat berada di luar rumah,” jelas akun Instagram tersebut.

Baca Juga: Benarkah Nonton Film di Bioskop Haram? Ini Hukumnya Menurut NU

Hal ini dikarenakan air kolam renang mengandung klorin yang bisa menghancurkan kuman, sehingga tidak menularkan penyakit.

Adapun penularannya di tempat umum bisa terjadi ketika:

1. Jajan sembarangan, makan makanan dan minuman yang terkontaminasi dan tidak dimasak dengan matang.

2. Menyentuh mainan, bola, kursi, hand railing, knop pintu, dan lainnya, yang sering dipegang orang.

Baca Juga:  Akhirnya Terjawab, Ini Kepanjangan MD dalam Nama Mahfud MD

Diberitakan sebelumnya, dokter spesialis anak sekaligus influencer, dr I Gusti Ayu Nyoman Partiwi, menyebut gejala yang paling khas pada penyakit hepatitis akut dan misterius ini adalah kuning pada mata atau warna air kencing seperti teh.

“Yang khas kuning pada mata atau warna pipisnya seperti warna teh,” ujar dokter yang kerap disapa dr Tiwi di InstaStory miliknya, menjawab pertanyaan salah satu netizen.

Baca Juga:  Ternyata Ini Suami dari Dirut Pertamina Nicke Widyawati

Sedangkan Prof. Dr. dr. Hanifah Oswari, Sp. A, mengatakan, secara umum gejala awal penyakit hepatitis akut dan misterius adalah mual, muntah, sakit perut, diare, kadang disertai demam ringan. Selanjutnya, gejala akan semakin berat seperti air kencing berwarna pekat seperti teh dan BAB berwarna gelap.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya