SOLOPOS.COM - Anggota Brimob Detasemen C Polda Jateng keluar dari SMA dan SMP Warga Solo, usai melakukan penyisiran di sekolah tersebut. SMA Warga mendapatkan ancaman bom lewat SMS dari orang tak dikenal, Rabu (21/11/2012). (Burhan Aris Nugraha/JIBI/SOLOPOS)


Anggota Brimob Detasemen C Polda Jateng keluar dari SMA dan SMP Warga Solo, usai melakukan penyisiran di sekolah tersebut. SMA Warga mendapatkan ancaman bom lewat SMS dari orang tak dikenal, Rabu (21/11/2012). (Burhan Aris Nugraha/JIBI/SOLOPOS)

BOYOLALI--Sejumlah kasus teror bom belum lama ini terjadi lagi di wilayah Kota Solo, yaitu di Mapolsek Pasar Kliwon dan SMA Warga. Hal itu segera disikapi jajaran Polres Boyolali dengan meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan anggota.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Kapolres Boyolali, AKBP Budi Haryanto, mengemukakan sebagai langkah antisipasi terhadap kasus serupa, pihaknya telah meminta seluruh jajaran yang tersebar di 19 kecamatan untuk meningkatkan kewaspadaan.

“Kami menyikapi [teror bom di Solo] dalam bentuk meningkatkan kewaspadaan serta kesiapsiagaan di semua jajaran. Kesiapsiagaan ditingkatkan bagi semua anggota, baik di polres maupun di polsek, khususnya anggota pengamanan di jalan, terutama juga anggota-anggota yang bertugas memberikan pelayanan kepada masyarakat,” ujar Kapolres ketika ditemui wartawan di Mapolres Boyolali, Kamis (22/11).

Kapolres menyatakan pihaknya mengerahkan jajaran Satuan Reskrim untuk mem-back up pengamanan bagi para anggota pengamanan tersebut.

“Jadi meskipun kelihatannya anggota Polantas [Polisi Lalu Lintas] itu di lapangan sendirian, tapi di belakangnya, kami siapkan anggota Reskrim kami dengan pakaian preman untuk meningkatkan kewaspadaan dan mengantisipasi,” imbuh dia.

Selain dari sisi personel, Kapolres menambahkan pemantauan kondisi di masing-masing mapolsek juga diperkuat dengan perangkat closed-circuit television (cctv).

Di samping itu, pihaknya juga memberikan pedoman-pedoman khusus bagi seluruh anggota dalam menyikapi setiap gangguan di masyarakat. Kapolres meminta seluruh jajaran untuk selalu mewaspadai keberadaan orang yang mencurigakan, termasuk segera melapor kepada petugas jika memilik informasi agar segera ditindaklanjuti dan ditangani.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya