SOLOPOS.COM - Bhayangkara Solo FC. (Solopos.com/Dok.)

Solopos.com, MALANG—Bhayangkara Solo Football Club (BSFC) harus segera bangkit dari kegagalan di Piala Menpora 2021.

Hasil di turnamen pramusim perlu menjadi evaluasi untuk menyambut kompetisi sesungguhnya yakni Liga 1 yag bakal digelar awal Juli 2021. Kebugaran menjadi hal yang paling mendesak dibenahi di tim berjuluk The Guardian itu.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Bhayangkara dipaksa angkat koper lebih awal di Piala Menpora setelah dibekuk Persija Jakarta dengan skor 1-2 dalam laga pamungkas fase Grup B di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Rabu (31/3/2021) malam.

Baca Juga: Gibran Minta Bibit Lokal Diutamakan Dalam Seleksi Pemain Persis Solo

Ekspedisi Mudik 2024

Padahal Renan Silva dkk. sejatinya hanya butuh hasil imbang untuk melenggang ke perempat final. Hasil itu menbuat BSFC melorot ke posisi tiga klasemen akhir dengan empat poin.

Sedangkan Persija menyodok ke puncak klasemen dengan enam poin. Satu tiket lolos tersisa diraih PSM Makassar yang mengantongi lima poin usai imbang 2-2 dengan Borneo FC.

Baca Juga: Gibran Minta Bibit Lokal Diutamakan Dalam Seleksi Pemain Persis Solo

Fokus Liga 1

Pelatih BSFC, Paul Munster, mengaku akan langsung mengalihkan fokus tim menuju Liga 1. Munster tak menampik ada sejumlah poin yang mendesak dibenahi, terutama soal kebugaran.

Kekalahan dari Persija dianggap tak lepas dari sejumlah pemain yang ditarik di babak kedua karena cedera. Kondisi itu membuat Bhayangkara goyah dan kebobolan oleh Osvaldo Haay di menit ke-52 serta tembakan jarak jauh Marc Klok di menit ke-79.

Padahal BSFC bermain baik di babak pertama dan unggul lebih dulu lewat sundulan Ezechiel Ndouassel di menit ke-27. “Rencana setelah ini jelas, membenahi kebugaran pemain. Kita lihat kondisi tim kepayahan setelah tiga pemain ditarik karena cedera. Namun saya tetap mengapresiasi pemain karena sudah berada di level ini setelah vakum satu tahun,” ujar Munster dalam jumpa pers virtual.

Baca Juga: Bikin Kaget, Komisaris Persis Solo Kevin Nugroho Pantau Langsung Latihan Klub Internal

Kecewa

BSFC sejatinya tampil dominan atas Persija terutama di babak pertama. Mereka pun hampir saja menyamakan kedudukan di injury time lewat tendangan bebas Evan Dimas. Namun tembakan gelandang Timnas itu masih melambung tipis di atas mistar.

Di laga kemarin Munster secara mengejutkan tak memainkan Awan Setho dan memilih kiper ketiga, Indra Adi Nugroho, sebagai starter.  Pelatih juga mencadangkan Wahyu Subo Seto yang selalu menjadi pilihan di dua laga awal.

Baca Juga: Susunan Tim Pelatih Baru Persis Solo, Duo Pelita Connection Jadi Pendamping Eko?

Bek sayap BSFC, Alsan Sanda, tampak sangat kecewa dengan kegagalan timnya di pramusim. “Kami punya kans besar lolos, kuasai bola dan cetak gol di babak pertama. Namun sedikit kesalahan kami harus dibayar mahal,” ujarnya.

Bagi Macan Kemayoran, kelolosan ini cukup sensasional mengingat mereka dilipat 0-2 oleh PSM di laga perdana grup. Namun kekalahan itu ternyata memacu tim asuhan Sudirman.

Mereka kemudian menghantam Borneo empat gol tanpa balas dan menekuk BSFC 2-1 untuk menjadi juara Grup B.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya