SOLOPOS.COM - Direktur Utama PT Angkasa Pura I (Persero) Faik Fahmi saat meninjau salah satu pelaku UMKM di kawasan Tugu Malioboro Bandara YIA pada Selasa (17/8/2021). (Harian Jogja/Hafit Yudi Suprobo)

Solopos.com, KULONPROGO — Pada Selasa (17/8/2021), PT Angkasa Pura I (Persero) meresmikan Kawasan Tugu Malioboro di Bandara Internasional Yogyakarta (YIA), Kulonprogo. Kehadiran kawasan Tugu Maliboro ini untuk mengakomodasi UMKM untuk mempromosikan dan menjual produk mereka. Harapannya, UMKM di Kulonprogo bisa terdongkrak.

Direktur Utama PT Angkasa Pura I, Faik Fahmi, mengatakan kehadiran kawasan Tugu Malioboro di Bandara YIA merupakan wujud nyata pihaknya untuk menghadirkan dampak ekonomi maupun sosial bagi warga di Kulonprogo.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Kami ingin benar-benar memanfaatkan keberadaan Bandara YIA ini untuk pengembangan pelaku UMKM dan pelaku seni budaya. Khususnya yang ada di kabupaten Kulonprogo. Produk mereka bisa dipasarkan di kawasan Tugu Malioboro Bandara YIA,” kata Faik Fahmi pada Selasa (17/8/2021).

Baca Juga: Polisi Buru Sindikat Pembobol ATM di Jogja, Total Kerugian Korban Rp62 Juta

Pemilihan pelaku UMKM maupun pelaku seni budaya yang menemapti kawasan Tugu Malioboro bandara YIA berdasarkan kerja sama dengan sejumlah stakeholder. salah satunya adalah Dekranasda Kabupaten Kulonprogo.

“Kawasan Tugu Malioboro Bandara YIA juga tidak hanya menjadi wadah untuk menjual produk dari pelaku UMKM maupun pelaku seni budaya. Akan tetapi, kami juga nantinya berupaya untuk ikut mempromosikan produk mereka. Diharapkan, kawasan Tugu Malioboro menjadi salah satu objek wisata baru di Kulonprogo ya,” sambung Faik.

Tampung 2.500 UMKM

Sementara ini, ada 20 tenant yang beroperasi di kawasan Tugu Malioboro Bandara YIA. Pengembangan kawasan Tugu Malioboro Bandara YIA dilaksanakan secara bertahap. Ribuan pelaku UMKM juga diberikan akses di Bandara YIA.

“Kami siapkan total sebanyak 260 pelaku usaha di kawasan Tugu Malioboro Bandara YIA. Jadi, kawasan UMKM di bandara itu ya paling besar ada di Bandara YIA. Total pelaku UMKM yang terlibat di YIA itu ada sekitar 2.500 pelaku UMKM,” imbuh Faik.

Baca Juga: PPKM Berkelanjutan, Sektor Wisata Rugi Miliaran Rupiah

Kawasan Tugu Malioboro Bandara YIA berada di di gedung penghubung lantai Mezzanine yang menghubungkan terminal penumpang dengan gedung parkir kendaraan YIA. Terdapat sejumlah tenant yang menawarkan sejumlah produk yang bisa dibeli oleh pengunjung maupun calon penumpang di bandara YIA.

Salah satu pelaku UMKM, Sri Puji, 60, mengatakan kehadiran kawasan Tugu Malioboro Bandara YIA menjadi angin segar bagi orang-orang di sekitar Bandara YIA.

“Pelaku UMKM di Kulonprogo diberikan akses untuk menjajakan produknya di Bandara YIA. Kehadiran kawasan Tugu Malioboro Bandara YIA juga diharapkan mampu membantu pelaku UMKM di Kulonprogo di tengah penerapan PPKM,” kata Sri Puji.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya