SOLOPOS.COM - Rapid test antigen anggota DPRD Grobogan yang dilakukan pada Rabu (11/11) lalu. Hasil rapid test antigen seluruh peserta dinyatakan nonreaktif. (Solopos.com/Arif Fajar Setiadi)

Solopos.com, PURWODADI – Sempat menjalani isolasi mandiri di rumah dan dirawat di rumah sakit, tiga anggota DPRD Grobogan dinyatakan sembuh dari Covid-19. Hal itu berdasarkan hasil uji swab yang dilakukan dua kali berturut-turut terhadap ketiga wakil rakyat tersebut.

Ketiga anggota Dewan yang dinyatakan sembuh yakni, Setyohadi, Rio Ardian, dan Rizky Bintang Fauzi. Mereka merupakan anggota Fraksi PDI-Perjuangan DPRD Kabupaten Grobogan.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Ketiga anggota DPRD tersebut hasil uji swab dua kali berturut-turut, hasilnya keluar Rabu [18/11/2020] hari ini dan dinyatakan negatif. Sehingga mereka dinyatakan sembuh dari Covid-19,” kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Grobogan Slamet Widodo, Rabu.

Slamet Widodo menyebutkan ketiga anggota DPRD Grobogan tersebut sebelumnya dua melakukan isolasi mandiri yakni Setyohadi dan Rizky Bintang Fauzi. Sedangkan Rio Ardian menjalani perawatan di rumah sakit sebelum dinyatakan sembuh.

Ekspedisi Mudik 2024

“Kondisinya sudah bagus sehat semua, karena memang tidak ada penyakit penyerta,” kata Slamet Widodo.

2 Anggota DPRD Kena Covid-19, Dinkes Grobogan Gelar Rapid Test

Slamet Widodo mengatakan setelah ada tiga anggota DPRD Grobogan yang dinyatakan positif terpapar Covid-19, Dinkes langsung melakukan pelacakan. Yakni dengan melakukan rapid test antigen pada Rabu (11/11).

Dari target 50 orang namun hanya 43 orang yang ikut rapid test. Peserta rapid test antigen adalah anggota Dewan, staf komisi dan pejabat struktural sekretariat dewan.

“Hasilnya rapid test antigen 43 orang tersebut non reaktif semua. Ini menunjukan tidak ada transmisi lokal di kantor DPRD Grobogan. Kemungkinan, mereka tertular saat melakukan kegiatan di luar,” imbuh Slamet.

Rutin ke Surabaya, Pria Kota Madiun Terpapar Covid-19

Pejabat Inspektorat

Selain tracing kasus di DPRD Grobogan, Dinkes juga melakukan penelusuran kontak di Kantor Inspektorat Grobogan. Sejumlah pegawai di kantor tersebut menjalani rapid test. Hal ini menyusul adanya pejabat berinisial S yang dinyatakan positif terjangkit Covid-19.

Pejabat di Kantor Inspektorat Grobogan tersebut dinyatakan terpapar virus corona (Covid-19) pada Senin (16/11). Bahkan istri S juga dinyatakan positif terjangkit Covid-19 dan saat ini tengah menjalani perawatan.

"S dan istrinya berdasar uji swab yang hasilnya keluar Senin [16/11] dinyatakan positif terkonfirmasi Covid-19. Sehingga kami melakukan penelusuran terhadap kontak erat keduanya, termasuk tempat kerja S,” imbuh Slamet.

Inspektorat Temukan 699 Indikasi Penyimpangan di Seluruh Satuan Kerja di Sragen

Perkembangan Covid-19 Kabupaten Grobogan pada Rabu (18/11), Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Grobogan Endang Sulistyoningsih menyebutkan ada tambahan tiga kasus baru. Yakni pria berinisial GAW, 33, dari Kecamatan Geyer, dan dua orang dari Kecamatan Kradenan yaitu Ny SNK, 55, dan tuan HHI, 37. Selain itu ada tiga pasien sembuh dari DPRD Grobogan.

“Sehingga keseluruhan hingga Rabu ada 678 kasus Covid-19. Rinciannya 545 orang dinyatakan sembuh, 38 orang masih menjalani isolasi mandiri dan perawatan di fasilitas kesehatan. Kemudian ada 95 orang meninggal dunia,” kata Endang.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya