SOLOPOS.COM - Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Dispermasdes) Klaten, Jaka Purwanto (baju putih), memberikan penjelasan di depan anggota TP PKK Klaten di gedung TP PKK setempat, Rabu (24/11/2021). (Istimewa)

Solopos.com, KLATEN—Anggaran yang dikelola Tim Penggerak (TP) Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Klaten terus menurun di tengah pandemi Covid-19. Meski seperti itu, emak-emak yang tergabung di PKK Klaten tetap diwajibkan tak patah arang, terutama dalam mendukung ketahanan pangan keluarga di tengah pandemi Covid-19.

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Dispermasdes) Klaten, Jaka Purwanto, mengatakan anggaran yang akan dikelola TP PKK Klaten pada 2022 kurang lebih senilai Rp300 juta. Anggaran tersebut lebih sedikit dibandingkan tahun 2021, yakni senilai Rp400 juta. Pada 2020, anggaran TP PKK Klaten menyentuh kurang lebih Rp1 miliar.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Meski menurun di tengah pandemi Covid-19, kami berharap anggota PKK tetap semangat. Utamanya dalam berkontribusi menegakkan protokol kesehatan (prokes) dan menjaga ketahanan pangan di keluarga dengan memanfaatkan perkarangan ditanami aneka sayuran dan lainnya,” kata Jaka Purwanto, saat ditemui Solopos.com, di Gedung PKK Klaten, Rabu (24/11/2021).

Ekspedisi Mudik 2024

Baca Juga: Dukung Operasi Zebra Candi 2021, Kommpol Klaten Tolak Knalpot Brong

Jaka Purwanto mengatakan TP PKK Klaten telah berkontribusi dalam membantu Satgas PP Klaten menangani pandemi Covid-19. Berbagai program positif yang dimiliki TP PKK perlu ditingkatkan di waktu mendatang.

“Dengan memaanfatkan sayuran di perkarangan, dapat membantu memenuhi kebutuhan sayuran sehari-harinya. Jika ada sisa, bisa dijual sehingga dapat menambah kas PKK,” katanya.

Hal senada dijelaskan Ketua TP PKK Klaten, Endang Yoga Hardaya. TP PKK Klaten selalu siap berperan di tengah pandemi Covid-19.

Baca Juga: Anak Gugat Ibu Kandung, Penggugat Tolak Uang Damai Ratusan Juta Rupiah

“Kegiatan PKK itu banyak sekali. Salah satunya, memanfaatkan lahan perkarangan untuk ketahanan pangan itu. Di luar itu, masih ada kegiatan upaya peningkatan pendapatan keluarga (UP2K), kelompok wanita tani, Hatinya PKK, dan lainnya. Semoga dengan cara-cara itu, perekonomian warga bisa tetap stabil di tengah pandemi Covid-19,” katanya.

Endang Yoga Hardaya mengatakan TP PKK Klaten juga sudah menggelar aneka lomba, dalam beberapa waktu terakhir. Hal itu untuk meningkatkan kapasitas dan kemampuan PKK di setiap daerah di Klaten di waktu mendatang.

“Aneka lomba sudah kami umumkan. Semoga menjadi motivasi untuk terus meningkatkan potensi ke depan [seperti lomba pelaksana terbaik 10 progran PKK; lomba pelaksana terbaik tertib administrasi PKK; lomba beragam, bergizi, seimbang, dan aman; lomba lingkungan bersih dan sehat; dan lomba lainnya],” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya