SOLOPOS.COM - Aktivitas proyek reklamasi di teluk Jakarta, Kamis (14/4/2016). Dalam rapat kerja yang berlangsung Rabu (13/4/2016), Komisi IV DPR dan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti sepakat agar proyek reklamasi Teluk Jakarta dihentikan. (JIBI/Solopos/Antara/Agus Suparto)6.

Politikus senior PAN Amien Rais menantang Luhut Pandjaitan beradu data soal reklamasi Teluk Jakarta.

Solopos.com, JAKARTA — Ketua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais mendesak agar proyek reklamasi Teluk Jakarta dihentikan. Dia meragukan data yang menyatakan bahwa reklamasi akan mencegah Jakarta dari banjir.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Amien menantang Menko Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan untuk mengadu data dan fakta soal pembangunan reklamasi di Teluk Jakarta. “Kalau misalkan data Pak Luhut Binsar itu lebih aktual bahwa reklamasi akan mencegah banjir maka saya akan ikuti. Tapi kalau data kami lebih sahih maka Pak Luhut juga harus hentikan,” ujar Amien dalam diskusi dengan tema ‘Stop Reklamasi Teluk Jakarta’ di gedung DPR hari ini, Selasa (16/5/2017).

Entah data mana yang disebutnya sahih, Amien mengingatkan bahwa pemerintah tidak boleh dengan mudah menjual tanah. Perlu diketahui, pemerintah telah membentuk Project Management Unit (PMU) yang secara khusus menangani pembangunan North Capital Integrated Coastal Development (NCICD). Meski tak terkait proyek reklamasi, pemerintah akan membangun tanggul laut 20 km yang merentang di pesisir utara Jakarta tersebut akan tuntas maksimal 2 tahun atau pada akhir 2018.

Menteri PUPR menyatakan pembangunan NCICD tidak bertujuan untuk melakukan pengendalian banjir Jakarta, melainkan untuk perbaikan lingkungan. Basuki memaparkan Jakarta mengalami penurunan muka tanah hingga 11-12 cm per tahun, sehingga pada 2030 tidak ada lagi sungai yang mengalir ke laut.

Namun, Amien menuding reklamasi Teluk Jakarta akan lebih banyak manfaatnya bagi rakyat China ketimbang kepentingan nasional. “Saya yakin ini China sudah sangat ‘kepanasan’ karena memiliki penduduk 1,4 miliar, jadi butuh wilayah-wilayah untuk ditinggali. Nah, Indonesia ini merupakan tujuan untuk ditinggali oleh penduduk China,” ujar Ketua MPR periode 1999-2004 tersebut.

Amien berdalih ada beberapa indikasi China ingin menjadi penguasa dunia. Salah satunya adalah dengan cara membangun kekuatan ekonomi dan militer sebagaimana yang telah dilakukan dalam beberapa dekade terakhir.

“Sejak empat tahun lalu China sudah mendesain untuk banyak menghegemoni dunia. Dengan cara menguasai jalan darat sutera dari China hingga membentang ke Belanda, lalu melalui laut, dari Laut Cina Selatan hinngga Rotterdam,” ujarnya. Jalur-jalur yang akan dikuasai itu, kata Amien, meliputi 45 negara dengan jumlah orang 4,2 miliar.

Sebelumnya, Menteri Koordinator bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan mengingatkan proyek reklamasi sangat penting untuk mencegah agar Jakarta tidak tenggelam. “Kalau mau distop ya bikin aja situ stop, nanti kalau udah Jakarta tenggelam atau menurun, ya tanggung jawab. Jadi jangan nanti lari dari tanggung jawab di kemudian hari,” kata Luhut, di Kantor Wakil Presiden kemarin.

Menurut Luhut, berdasarkan kajian, tanah Jakarta akan tenggelam 8-23 cm per tahun apabila proyek pembangunan reklamasi dan tanggul laut raksasa tidak dilaksanakan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya