SOLOPOS.COM - Politikus senior PAN Amien Rais (tengah) memberikan keterangan tentang aliran dana kasus korupsi pengadaan alat kesehatan, di Jakarta, Jumat (2/6/2017).(JIBI/Solopos/Antara/Muhammad Adimaja)

Solopos.com, JAKARTA -- Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengklaim bahwa Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais merestui Prabowo Subianto menjadi Menteri Pertahanan (Menhan) di kabinet Jokowi-Maruf Amin. Namun restu itu diberikan dengan syarat.

"Tanggapan saya setelah saya lihat bahwa Amien Rais merestui dan mendukung Prabowo Subianto menjadi Menteri Pertahanan dengan syarat," kata Dasco di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (29/10/2019).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Dia mengatakan syarat tersebut bahwa Amien Rais juga akan ikut membantu memonitor agar langkah-langkah yang dilakukan Prabowo sebagai Menhan bisa berguna bagi bangsa dan negara.

Dasco menilai sikap Amien Rais sangat positif karena yang bersangkutan merupakan teman koalisi Prabowo sejak lama. "Karena itu apa yang disampaikan Amien itu merupakan dukungan terlebih kepada Prabowo sehingga bisa menjalankan tugasnya dengan baik," ujarnya.

Namun Dasco tidak mengetahui apakah ada janji khusus antara Prabowo dan Amien, setelah keputusan Gerindra masuk dalam Kabinet Indonesia Maju.

Ada Sosok Kuat di Belakang Gibran Rakabuming, Tapi Bukan Jokowi

Sebelumnya, Amien Rais seusai menjadi pembicara dalam kajian dengan tema Islam dan Komunis (bahaya laten komunis) di Masjid Jami' Karangkajen, Jogja, Minggu (27/10/2019) malam, ditanya komentarnya tentang posisi Prabowo Subianto di Kabinet Indonesia Maju. Amien mengaku tidak merestui juga tidak menentangnya.

"Kalau saya bapaknya Prabowo, saya merestui. Saya enggak merestui, tidak menolak, tidak melawan juga," kata Amien Rais.

Menurut Amien, Kabinet Indonesia Maju tidak perlu buru-buru dikritik. Kabinet yang baru saja dibentuk Jokowi itu perlu diberi waktu untuk merealisasikan cita-cita yang dijanjikan enam bulan hingga satu tahun ke depan.

Pengamat: Koneksi PSI, Jokowi, dan Orang Kuat di Balik Gibran Rakabuming

"Jangan belum apa-apa ini (dianggap) kabinet yang tidak profesional, kabinet karut marut, kabinet yang membuat banyak problem tidak nendang, dan lain-lain," kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya