SOLOPOS.COM - Warga melihat puing-puing kandang ayam milik Agus Suharjo yang ludes terbakar di Dukuh Marditani RT 014, Desa Celep, Kedawung, Sragen, Senin (17/1/2022).(Istimewa)

Solopos.com, SRAGEN — Sebuah kandang ayam berisi 2.600 ekor ayam milik Agus Suharjo di Dukuh Marditani RT 014, Desa Celep, Kecamatan Kedawung, Sragen, ludes terbakar pada Senin (17/1/2022) sekitar pukul 02.30 WIB.

Kebakaran kandang ayam itu diduga dari kompor penghangat ayam. Kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.
Sekretaris Desa Celep, Sragen, Sumadi, kepada Solopos.com, Senin pagi, menyampaikan kandang ayam itu baru diisi anakan ayam sekitar sepekan lalu.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Baca Juga: Atasi Kekeringan Sekitar WKO Sragen, Komunitas Gelar Aksi Tanam Pohon

Pada pukul 00.00 WIB, kata dia, pemilik kandang masih memeriksa kondisi kandang. Kebetulan posisi kompor penghangat ayam itu, kata dia, berdekatan dengan sekam gabah.

“Mungkin percikan api dari kompor itu mengenai sekam yang berada di bawah kandang. Baru ditinggal pulang sekitar dua jam, tiba-tiba kandang terbakar. Api cepat membesar karena kandang terbuat dari bambu. Petugas pemadam kebakaran datang pada pukul 04.00 WIB dengan membawa tiga unit mobil pemadam kebakaran. Tim langsung memadamkan api,” ujarnya.

Baca Juga: Pembayaran Tunai Masih Mendominasi BRT Trans Jateng Solo-Sumberlawang

Dia mengatakan beruntung api tidak menjalar ke kandang milik bapaknya, Aris Jarwanto, yang ada banyak bebek sayur yang berada di sebelah kandang ayam itu.

Berdekatan dengan kandang bebek itu, ujar dia, masih ada kandang lagi milik Suyanto yang juga diisi bebek sayur lebih banyak. Sumadi menjelaskan kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya