SOLOPOS.COM - Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta (ugm.ac.id)

Solopos.com, SLEMAN – Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta akan menggelar kuliah tatap muka mulai 18 Oktober mendatang.

Kuliah tatap muka di UGM yang disebut sebagai perkuliahan tatap muka (PTM) terkendali ini akan digelar seusai pelaksanaan ujian tengah semester (UTS).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Ini masih rapat,” kata Rektor UGM Prof. Panut Mulyono saat ditanya Harian Jogja (jaringan Solopos Media Grup) terkait teknis pelaksanaan PTM terkendali itu, Rabu (6/10/2021).

Baca jugaPengamat UGM Soal Peluang Ganjar-Airlangga Duet Pilpres 2024

Sementara itu, Kepala Pusat Inovasi dan Kajian Akademik UGM, Hatma Suryatmojo, menjelaskan setelah UTS nanti baik fakultas maupun sekolah pascasarjana di UGM dapat menggelar kuliah tatap muka, atau PTM Terkendali sesuai kebutuhan.

Selama masa penyelenggaraan UTS, diharapkan masing-masing fakultas menyiapkan PTM Terkendali.

“Kami istilahkan PTM terkendali, bukan PTM terbatas karena kalau terbatas kan hitungannya pada jumlah. Tapi, untuk PTM terkendali bukan hanya menyangkut soal jumlah, tapi juga infrastruktur dan lain-lain. Termasuk, infrastruktur kesehatan,” jelasnya.

PTM terkendali, lanjutnya, merupakan implementasi dari kegiatan belajar mengajar mengajar bauran, yang menggabungkan antara daring dengan luring.

“Jika kemarin sudah dilaksanakan tatap muka daring [sebelum UTS], maka kini saatnya disiapkan PTM muka secara luring,” ujarnya.

Hatma berharap PTM terkendali berjalan dengan baik karena masing-masing fakultas sudah memilik tim kegiatan belajar mengajar bauran. Tim inilah yang nantinya yang memiliki data dosen yang melaksanakan PTM.

Baca jugaKuliah Tatap Muka di UNS Solo Dimulai, Mahasiswa Baru Asal Soloraya Jadi Prioritas

“Kami meminta tim KBM Bauran masing-masing fakultas melakukan update terhadap keperluan ini. Beberapa infrastruktur yang harus disiapkan, seperti setting kelas yang mengaju jarak kursi yang satu dengan lainnya,” imbuhnya.

Terkait infrastruktur protokol kesehatan, kata Hatma, mahasiswa UGM yang akan mengikuti PTM terkendali atau kuliah tatap muka minimal sudah menerima vaksin dosis pertama.

Di setiap kelas, nantinya aka nada staf khusus yang bertugas memantau mobilitas mahasiswa keluar masuk. Pengaturan jadwal untuk kelas juga berbeda-beda agar tidak menimbulkan kerumunan.

“Setiap area juga disediakan tempat untuk cuci tangan, chek suhu, dan perlu mempertimbangkan sirkulasi udara dalam kelas yang digunakan. Direkomendasikan untuk mengurangi penggunaan AC, dan berharap menjadikan ruangan jauh lebih terbuka,” paparnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya