SOLOPOS.COM - Airlangga Hartarto (ekon.go.id)

Solopos.com, JAKARTA — Menteri Koordinator (Menko) Perekonomian, Airlangga Hartarto, menyebut recovery index atau indeks kesembuhan Indonesia terbaik di antara negara ASEAN.

Airlangga menyebut Indonesia menduduki nomor 54 pada kategori indeks kesembuhan. Dia membandingkan dengan negara ASEAN lain, seperti Singapura, Malaysia, dan Thailand. Singapura menduduki peringkat 70, Malaysia 102, dan Thailand 109.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Baca Juga : BNN Gerebek Kampus FIB USU, 31 Orang Mahasiswa dan Alumni Ditangkap

“indikator penanganan Covid-19 Indonesia sudah baik. Recovery index atau indeks kesembuhan Indonesia terbaik di antara negara ASEAN. Indikator kita sudah baik itu per satu juta penduduk ada 4,6 kasus secara nasional. Dan juga dari data recovery index, Indonesia terbaik di antara ASEAN,” kata Airlangga dalam konferensi pers seperti dilansir dari detikcom, Senin (11/10/2021).

Airlangga juga memaparkan data tingkat kesembuhan di luar Jawa-Bali. Dia mencontogkan indeks kesembuhan di Pulau Sumatera mencapai 95,5 persen saat ini.

Baca Juga : 10 Berita Terpopuler: Dari Telaga Sarangan hingga Kabar PSG Pati

“Lalau kami lihat dari pulau (di Indonesia). Pulau Sumatera recovery rate 95,5 persen. Fatality rate 3,56 persen dan per tanggal 9 Oktober sudah turun 94 persen,” tutur dia.

Politikus Partai Golkar itu juga menyebut Nusa Tenggah memiliki recovery rate tinggi, yakni 96,99 persen. “Fatality rate 2,34 persen dan sejak tanggal 9 Agustus turun 95 persen,” paparnya.

Baca Juga : 3 Nelayan Indonesia Dipulangkan, 10 Orang Masih Tertahan di Malaysia

Kondisi yang sama terjadi di Pulau Kalimantan. Recovery rate di Kalimantan 95,9 persen dan fatality rate 3,16 persen. “Penurunannya 93,18 persen. Kalau di Sulawesi recovery rate di 96,05 persen dan fatality rate di 2,63 persen. Sudah turun 99 persen. Kalau di Maluku dan Papua itu recovery rate 95,75 persen. Fatality rate 1,75 persen. Penurunan 88,86 persen,” ungkap Airlangga.

Total nilai tersebut merupakan akumulasi penilaian dari manajemen infeksi, pemberian vaksin Covid-19, dan mobilitas masyarakat selama pandemi Covid-19.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya