SOLOPOS.COM - Pengunjung menyewa skuter listrik untuk berkeliling kawasan Rawa Jombor, Desa Krakitan, Kecamatan Bayat, Klaten, Minggu (23/1/2022). (Solopos.com/Taufiq Sidik Prakoso)

Solopos.com, KLATEN—Wahana permainan di kawasan Rawa Jombor, Desa Krakitan, Kecamatan Bayat, Klaten, kian meriah. Selain perahu wisata tradisional serta speed boat, ada wahana skuter listrik.

Wahana skuter listrik itu berada di salah satu dermaga perahu wisata yang dioperasikan warga setempat pada sisi barat Rawa Jombor. Skuter listrik dikelola salah satu penyedia jasa bernama Sang Mestro. Wahana itu terhitung baru dengan mulai dioperasikan sejak 12 Desember 2021.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Ada 16 skuter listrik yang bisa disewa pengunjung. Tarif sewa beragam tergantung durasi pemakaian yakni Rp15.000 untuk durasi 15 menit. Tarif Rp25.000 untuk durasi 30 menit serta Rp40.000 untuk durasi 60 menit.

Baca Juga: Tak Ada Warung Apung, Ini Wahana Baru Wisata Rawa Jombor Klaten

Pada hari kerja, wahana itu dibuka mulai pukul 13.00 WIB hingga pukul 20.00 WIB. Saat Minggu dan hari libur, wahana dioperasikan lebih awal mulai pukul 06.30 WIB.

Pengunjung bisa menjajal wahana itu untuk rentang usia lebih dari 12 tahun. “Kami di usia minimal 12 tahun. Kalau Minggu kami lihat kondisi lalu lintas. Kalau ramai, kami tidak melayani untuk usia 12 tahun melainkan usia yang lebih dewasa. Kami tidak sekadar menyewakan tetapi juga mempertimbangkan keselamatan mereka,” jelas pemilik wahana skuter listrik Sang Maestro, Bayu Setiyo Aji, Minggu (23/1/2022).

Bayu menjelaskan sebelum menjajal wahana tersebut ada briefing mulai cara mengoperasikan, mengenakan helm untuk keselamatan, serta tata cara ketika skuter listrik mengalami kendala seperti macet di tengah perjalanan. “Kalau ada kendala, kami arahkan untuk membuka media sosial kami atau lewat nomor WA nanti dari kami segera menjemput,” urai dia.

Baca Juga: Menu Plaza Rawa Jombor Kini Bervariasi, Ada Soto hingga Chicken Katsu

Bayu membuka wahana itu bermula ketika berkunjung ke Jogja. “Awalnya bermain ke Jogja. Di sana ada persewaan skuter. Akhirnya saya coba buka di sini [dermaga perahu wisata] yang sudah lama dioperasikan ayah saya. Biar tambah ramai, ditambahi wahana skuter listrik,” jelas dia.

Awalnya ada delapan skuter listrik yang dioperasikam Bayu. Lantaran antusias pengunjung tinggi, dia menambah jumlah skuter listrik yang disewakan dan kini menjadi 16 unit dari hasil merestorasi skuter bekas. Kecepatan skuter listrik maksimal 29 km per jam. Jika isi baterai penuh, skuter listrik bisa menempuh jarak maksimal 45 km.

“Kami berharap pariwisata di Rawa Jombor semakin maju dan tak hanya menjadi daya tarik unggulan Klaten tetapi bisa menjadi daya tarik wisata Jawa Tengah. Dengan majunya wisata, kami berharap perekonomian warga sekitar Rawa Jombor juga meningkat,” jelas dia.

Baca Juga: Tumbuh Cepat, Eceng Gondok Kembali Penuhi Rawa Jombor

Salah satu pengunjung dari Kota Solo, Dian Ayu Kusuma, 22, mengaku baru kali pertama menjajal skuter listrik di Rawa Jombor. “Naik skuter di sini pemandangannya bagus karena dekat Rawa Jombor,” kata dia.

Dian mengatakan salah satu kendala menaiki skuter listrik mengelilingi Rawa Jombor yakni arus lalu lintas yang macet. Dia berharap kondisi jalan bisa diperbaiki dan diperlebar hingga bisa lebih menarik wisatawan berdatangan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya