SOLOPOS.COM - Ilustrasi keberadaan Selat Muria (Instagram/@patisakpore)

Solopos.com, GROBOGAN — Salah satu bukti dari keberadaan Selat Muria adalah temuan berupa fosil hewan laut di Situs Patiayam Kudus dan wilayah lain yang dulunya adalah jalur Selat Muria seperti Kabupaten Grobogan, Demak dan Pati. Di wilayah tersebut ditemukan beberapa fosil hewal laut, seperti; moluska, ikan hiu, penyu, dan hewan purba laut lainnya yang diperkirakan  sudah berumur di atas 800.000 tahun.

Salah satu fosil hewan purba laut yang ditemukan adalah fosil kepala kuda laut yang ditemukan di Kabupaten Grobogan. Dalam hal ini,  Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Kudus, Jawa Tengah telah mengamankan satu fosil hewan laut yang diduga adalah kepala kuda laut. yang  ditemukan di Sungai Lusi, Kabupaten Grobogan dan akan dijual oleh penemunya kepada sang kolektor.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Dihimpun dari berbagai sumber, Kasi Sejarah, Permuseuman dan Kepurbakalaan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Kudus, RR Lilik Ngesti mengatakan bahwa pengamanan itu termasuk upaya penyelematan fosil yang akan dijual oleh penemunya, bukan dari penemuan langsung.

Ekspedisi Mudik 2024

Baca Juga: Karimunjawa Ternyata Pulau Harta Karun

Lilik menjelaskan awalnya ada laporan warga terkait dengan seseorang yang akan menjual fosil tersebut. Setelah berembuk untuk mencapai kesepakatan, akhirnya fosil yang ditemukan pada Juli 2020 silam itu berhasil diselamatkan dan disimpan di Museum Patiayam, Kabupaten Kudus.

Terkait nilai nominal dari kepala kuda laut yang akan dijual tersebut, Lilik berkeberatan untuk menyebutnya. Yang jelas, fosil tersebut memiliki nilai harga tinggi bagi para kolektor. Lebih lanjut, benda fosil tersebut ditemukan di sungai di wilayah Kabupaten Grobogan pada Maret 2020 lalu. Untuk jenis dan umur fosil, saat  itu masih dilakukan identifikasi oleh pihak Balai Pelestarian Situs Manusia Purba. Namun secara sekilas, benda fosil tersebut termasuk dalam jenis hewan vertebrata.

Baca Juga:Awas! Longsor di Grobogan Sebabkan Satu Rumah di Brati Roboh

Lilik menyebutkan, hingga kini di Museum Patiayam Kudus terdapat ribuan fosil. Sebanyak 17 fosil sudah ditetapkan oleh Bupati Kudus sebagai benda cagar budaya. Terpisah, koordinator Museum Patiayam Kudus, Jamin mengatakan bahwa fosil tersebut mirip dengan kepala kuda laut. Sedangkan usianya rata-rata diperkirakan sudah 700 tahun. Perkiraan usia ini dengan melihat lapisan tanah plestosin.

Sementara itu, tercatat ada 8000 fosil binatang purba yang ada di Museum Patiayam Kudus yang terdiri dari hewan darat dan hewan laut. Sedangkan fosil yang  ditampilkan ada 40 fragmen yang terdiri dari hewan laut, gajah, dan hewan rawa. Usia dari fosil tersebut bervariasi, mulai dari 700.000 tahun hingga 1,5 juta tahun yang lalu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya