SOLOPOS.COM - Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Setda Grobogan menjalani swab tes, di pendapa kabupaten, Kamis (1/10/2020). (Solopos.com/Arif Fajar Setiadi)

Solopos.com, PURWODADI -- Dinas Kesehatan atau Dinkes Grobogan menggelar swab tes terhadap pegawai di lingkungan Kantor Sekretariat Daerah (Setda) setempat, karena ada aparatur sipil Negara (ASN) yang positif terpapar Covid-19. Swab tes digelar di pendapa kabupaten, Kamis (1/10/2020).

Sejumlah pegawai di lingkungan Setda Grobogan mengaku kaget, karena pelaksanaannya terkesan mendadak. Mereka juga tidak tahu apabila ada salah satu rekan mereka terkonfirmasi positif Covid-19.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

"Tidak tahu kalau ada pegawai [Setda Grobogan] yang positif terkena Covid-19. Kita cuma diminta ikut swab tes di pendapa kabupaten," ujar salah ASN Mumun.

Kepala Dinkes Grobogan dr. Slamet Widodo ketika dimintai konfirmasi membenarkan jika ada satu ASN di lingkungan Setda Grobogan positif terpapar virus corona atau Covid-19.

Gubernur Jateng Anggap Masker Senjata Ampuh Lawan Covid-19

"Iya mas, ada satu ASN terkonfirmasi positif Covid-19. Hasil tracing yang bersangkutan positif Covid-19. Maka kita lakukan swab tes di lingkungan Setda Grobogan pada hari ini," jelas Slamet Widodo kepada Solopos.com, Kamis.

Secara terpisah Kepala UPTD Labkes Dinkes Grobogan dr. Pungki Adita Puspita mengatakan pelaksanaan swab tes baru diperintahkan Kamis pagi. Semula swab tes akan digelar di Dinas PUPR Grobogan. Karena ada keluarga dari pegawai di Dinas PUPR yang positif terjangkit Covid-19.

Namun, sambungnya, karena ada pegawai Setda yang diketahui positif terpapar Covid-19, daripada bolak-balik akhirnya diputuskan swab tes dilaksanakan di pendapa kabupaten atau lingkungan Setda Grobogan.

"Jadi ada 38 pegawai Dinas PUPR yang menjalani uji swab ditambah 50 pegawai di lingkungan Setda Grobogan. Dilaksanakan secara bersama di pendapa kabupaten," ujar Pungki Adita di sela-sela pelaksanaan swab tes.

Langgar Prokes, Pengunjung 4 Tempat Usaha di Medan Dibubarkan

Kasus Covid-19

Dengan dilaksanakannya swab tes ini menurut Pungki, diharapkan akan diketahui siapa yang terpapar Covid-19 dan yang tidak. Jika yang positif Covid-19 langsung diminta isolasi, sedang yang tidak masih bisa bekerja dengan tetap melaksanakan protokol kesehatan.

Sementara data dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Grobogan menyebutkan, pada Kamis ada tambahan tujuh pasien positif baru. Mereka berasal dari Kecamatan Purwodadi, Grobogan, Gubug, Wirosari, dan Kecamatan Klambu.

Pasien positif terjangkit Covid-19 tersebut adalah, tuan S, 41, dari Kecamatan Gubug, saat ini menjalani perawatan di RSUP dr. Kariadi Semarang. Kemudian dua pasien dari Kecamatan Purwodadi, tuan DI, 45, melakukan isolasi mandiri. Sedang satu lagi Ny SW, 53, menjalani perawatan di RS Panti Rahayu Yakkum Purwodadi.

Lagi, Hajatan di Sragen Dibubarkan karena Tak Berizin

Selanjutnya dua pasien dari Kecamatan Grobogan, yakni Ny SF, 61, isolasi mandiri dan Ny R, 53, dirawat di RS Panti Rahayu Yakkum Purwodadi. Dua pasien lainnya, Ny DS, 42, dari Kecamatan Wirosari, dan Ny S, 48, dari Kecamatan Klambu. Keduanya dirawat di RS Panti Rahayu Yakkum Purwodadi.

Dengan tambahan tujuh pasien baru, total kasus positif Covid-19 di Kabupaten Grobogan hingga kamis, ada 451. Rinciannya, 351 orang dinyatakan sembuh, 62 orang meninggal, 13 orang isolasi mandiri, dan 25 orang menjalani perawatan di rumah sakit.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya