Solopos.com, KARANGANYAR — Sebanyak 4 pelamar pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) tenaga kesehatan (nakes) Kabupaten Karanganyar dipastikan gagal dalam seleksi. Pasalnya, mereka absen saat ujian yang dilakukan di Kampus Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo pada 17 Oktober 2021.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Karanganyar, Suprapto, mengatakan 4 peserta tersebut tidak hadir tanpa keterangan.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Baca Juga: Penggunaan Sumur Sibel oleh Petani Jaten Tak Terkendali, Ini Bahayanya
“Ada 4 peserta yang tidak datang dan tidak ada keterangan sehingga otomatis ia gagal seleksi. Karena mereka hanya berkesempatan mengikuti 1 kali seleksi, setelah itu ditetapkan siapa yang diterima. Dan hasilnya tinggal kita tunggu,” ujarnya saat ditemui di Karanganyar, Kamis (22/10/2021).
Suprapto menambahkan, di Karanganyar terdapat 42 lowongan PPPK nakes yang terdiri atas beberapa formasi. Sedangkan jumlah peminat yang mendaftar sebanyak 108 orang.
Formasi tersebut meliputi apoteker, D3 farmasi, kebidanan, fisioterapi, ilmu gizi, keperawatan, perekam medik dan analis kesehatan.