SOLOPOS.COM - Eks Ketua DPRD Kota Semarang, Supriyadi. (Solopos.com-Adhik Kurniawan)

Solopos.com, SEMARANG — Bursa calon wali (cawali) Kota Semarang pada Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Semarang (Pilwalkot Semarang) 2024 kian seru. Hal ini setelah munculnya nama-nama baru, salah satunya adalah eks Ketua DPRD Kota Semarang, Supriyadi, dalam polling calon wali Kota Semarang.

Nama Supriyadi bahkan menempati urutan kedua dalam polling di laman pollingkita.com, dengan perolehan 391 suara. Sementara di urutan teratas ada nama Sekretaris Komisi D DPRD Kota Semarang, Anang Budi Utomo. Politikus Partai Golkar itu menempati urutan teratas dengan perolehan 504 suara.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Sementara di urutan ketiga dalam polling calon wali kota Semarang itu ada nama Wakil Ketua DPRD Kota Semarang, Mualim. Disusul Sekretaris Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Semarang, Ade Bhakti; dan Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, di urutan kelima.

Menanggapi hasil polling itu, Supriyadi pun mengaku siap maju dalam kontestasi Pilwalkot Semarang 2024. Kendati demikian, anggota Komisi D DPRD Kota Semarang itu tetap akan mengikuti mekanisme penjaringan serta menunggu arahan partainya, PDIP.

“Saya pribadi berterima kasih kepada masyarakat Semarang yang masih mengingat nama saya. Meski masih sebatas itu [polling] tapi sudah menunjukkan adanya kepercayaan masyarakat,” kata Supriyadi saat dijumpai wartawan di Semarang, Selasa (23/4/2024) sore.

Ketua DPRD Kota Semarang periode 2014-2019 itu menambahkan dirinya siap meramaikan kontestasi Pilwalkot Semarang 2024. Namun, ia tetap akan mengikuti aturan dari partainya, seperti proses penjaringan dan lain-lain.

“Secara pribadi saya siap, tapi tentu mengikuti mekanisme partai. Sesuai prosedur yang ada, seperti penjaringan dan penyaringan. Akan saya ikuti sampai nanti bila rekomendasi benar-benar keluar,” imbuhnya.

Tidak hanya itu, Supriyadi juga akan melakukan komunikasi dengan internal partai berlambang kepala banteng. Komunikasi itu bertujuan untuk mendapatkan restu agar diizinkan maju dalam Pilwalkot Semarang 2024.

“Kalau tidak [diizinkan atau tidak mendapat rekomendasi], saya akan patuh,” lanjutnya.

DPC PDIP Kota Semarang rencana membuka proses penjaringan atau pendaftaran bakal calon wali kota dan wakil wali kota pada Pilwalkot Semarang 2024 pada 2-11 Mei 2024. Sedangkan pengembalian formulir pendaftaran ditetapkan pada 13-18 Mei 2024.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya