SOLOPOS.COM - Ilustrasi vaksin booster kedua untuk lansia. (Antara/Asprilla Dwi Adha)

Solopos.com, SUKOHARJO — Sebanyak 95 lansia di Kabupaten Sukoharjo telah mendapatkan vaksinasi Covid-19 dosis empat atau booster kedua hingga 30 November 2022.

Berdasarkan data yang dihimpun Solopos.com melalui Instagram resmi @dinkes_kab_sukoharjo per 30 November 2022, sebanyak 95 lansia di Sukoharjo telah melaksanakan vaksinasi booster kedua. Mereka terdiri atas 13 orang dari Bendosari, 6 orang dari Polokarto, 16 orang dari Mojolaban, 1 orang dari Grogol, 5 orang dari Gatak, dan 54 orang dari Kartasura.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Dalam data tersebut, sebanyak 17.608 masyarakat Sukoharjo telah menerima vaksin booster kedua meliputi 4.500 tenaga kesehatan, 13.013 petugas pelayanan publik, dan 95 kelompok lansia. Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sukoharjo menggencarkan vaksinasi Covid-19 dosis keempat atau booster kedua untuk kelompok lanjut usia (lansia) setelah menyasar ke tenaga kesehatan dan petugas pelayanan publik.

Total kumulatif masyarakat Sukoharjo yang telah menerima vaksinasi meliputi 668.391 vaksinasi dosis pertama atau 83,53%, sebanyak 637.937 vaksinasi dosis kedua atau 79,72%, sebanyak 251.831 vaksinasi dosis ketiga atau 39,68% dan dosis keempat sebanyak 5.632 atau 90,77%.

Baca Juga: Catat! Begini Cara Daftar Vaksinasi Booster Kedua untuk Lansia

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Sukoharjo, Tri Tuti Rahayu, mengatakan persentase vaksinasi booster dosis kedua tinggi karena kebijakan pusat untuk memprioritaskan tenaga kesehatan. “Presentasi tinggi karena nakes karena kebijakan dari pusat nakes dulu,” jelasnya saat ditemui Solopos.com di Menara Wijaya, Kamis (1/12/2022).

Ia mengatakan kasus Covid-19 di Kabupaten Sukoharjo berada pada kondisi fluktuatif. Di Jawa Tengah, Kabupaten Sukoharjo termasuk dalam lima atau enam besar kabupaten yang telah menyelesaikan target vaksinasi.

“Walaupun saat ini naik [orang yang terjangkit Covid-19], namun masih rendah daripada yang dulu-dulu, naiknya tidak separah yang dulu. Capaian vaksinasi Sukoharjo sudah tinggi, jadi jarang yang diisolasi karena bisa sembuh dengan sendirinya,”

Baca Juga: Dinkes Jateng Punya 620.000 Dosis Vaksin Indovac Untuk Booster, Silakan Ambil

Lebih lanjut untuk meyakinkan masyarakat agar mau mengikuti program vaksinasi dari pemerintah, Tuti menjelaskan perlu dibudayakan kesadaran dari dalam diri masing-masing. “Masyarakat harus paham akan pentingnya vaksinasi. Jadi tinggal kuat-kuatan, kita atau virusnya. Untuk memperkuat diri kita salah satunya dengan imun dari dalam yaitu pola hidup sehat dan imun dari luar yaitu daya tahan tubuh dengan vaksinasi,” tambahnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya