80 Anak Yatim Piatu Diajak Nonton Film Sejarah

Sebanyak 80 anak yatim piatu diajak menonton film sejarah

Harianjogja.com, JOGJA- Balai Pelestarian Cagar Budaya Jogja mengajak 80 anak yatim piatu di sekitar Kecamatan Prambanan, Kabupaten Sleman, untuk melihat film sejarah peninggalan purbakala, Kamis (11/6/2015) sore.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Dalam kesempatan tersebut dipertunjukkan Balet Ramayana di kompleks Candi Prambanan untuk menumbuhkan rasa pelestarian cagar budaya sejak dini bagi anak-anak,” kata Kepala Seksi Perlindungan, Pengembangan, dan Pemanfaatan BPCB Jogja Wahyu Astuti.

Menurut dia, kegiatan tersebut merupakan salah satu acara rangkaian Hari Ulang Tahun Purbakala yang jatuh pada 15 Juni 2015.

“Setiap tahun kami selalu mengajak anak yatim piatu. Tapi tahun-tahun sebelumnya diajak mengunjungi candi, sekarang berbeda. Nonton film purbakala dan pertunjukkan Balet Ramayana,” katanya.

Ia mengatakan dari pemutaran film tersebut diharapkan anak-anak bisa lebih mengetahui apa itu sejarah purbakala.

“Selain itu juga diharapkannya virus-virus pelestarian cagar maupun warisan budaya bisa semakin tumbuh di dalam diri mereka,” katanya.

Wahyu mengatakan, dalam menumbuhkan rasa pelestarian ini, pihaknya juga memberikan penghargaan kepada mereka yang mempunyai rumah warisan budaya.

“Ada sepuluh orang yang akan mendapatkan penghargaan karena telah merawat dengan baik rumah warisan budaya. Dari orang biasa sampai tokoh ada,” katanya.

Ia mengatakan penghargaan kepada sepuluh orang pelestari rumah warisan budaya tersebut akan diberikannya saat upacara purbakala di kantornya, pada Senin 15 Juni 2015.

“Dengan begitu mereka diharapkan mempunyai rumah warisan budaya dan bisa lebih termotivasi untuk menjaganya,” katanya.