SOLOPOS.COM - Piyu (JIBI/dok)

Konser musik bertajuk Best Cuts of Piyu memberikan suguhan unik dan segar bagi pencinta musik di Solo.

Solopos.com, SOLO – Unik dan segar, setidaknya itulah tanggapan masyarakat kala mendengar kembali sejumlah lagu hits garapan Piyu yang dinyanyikan dengan aransemen baru di Grand Atrium Solo Paragon (Sopar) Lifestyle Mall pada Selasa (29/3/2016) malam.

Promosi Uniknya Piala Asia 1964: Israel Juara lalu Didepak Keluar dari AFC

Selasa malam tersebut merupakan malam showcase project album Best Cuts of Piyu di Kota Solo. Tak sendiri, Piyu hadir bersama sejumlah musisi muda jebolan ajang pencarian bakat nyanyi di sejumlah stasiun televisi swasta di Indonesia. Mereka adalah Ferdinand Pargosi, Isa Raja, Dion Agung, Ryan Tedja, dan Firly Firlana. Mereka inilah yang dirangkul Piyu dalam project albumnya kali ini. Piyu sengaja menggandeng mereka untuk menciptakan ragam warna segar yang lebih muda, energik, dan kekinian.

Aransemen baru dengan aneka suguhan warna vokal yang tak biasa menjadikan album ini spesial. “Jadi uniknya itu, pas pertama kali mendengar, saya lebih banyak diam merasakan, setelah itu baru ikut nyanyi. Ada yang beda ketika mendengar lagu yang saya kenal kalem, tiba-tiba jadi ada sentuhan R & B nya,” ujar salah seorang penonton, Aulia Nurmiati, 27, saat berbincang dengan solopos.com di sela acara, Selasa (29/3/2016).

Ya, penampilan akustik mereka selama kurang lebih 1 jam sukses menghipnotis ratusan orang pengunjung yang hadir pada malam tersebut. Piyu dalam balutan kemeja putih, rompi abu-abu, dan celana jeans hitamnya begitu menyatu dalam permainan gitarnya.

Bersama Ferdinand Pargosi yang saat itu berkemeja biru tua dengan jeans warna senada, keduanya membuka malam dengan syahdu lagu Harmoni versi Ferdinand.

“Itu tadi lagu Harmoni, Ferdinand yang bawakan. Untuk selanjutnya, saya mau panggil Ryan Tedja,” ujar Piyu di sela acara.

Riuh tepukan tangan mengiringi lagu kedua, Tetaplah Menjadi Bintang di Langit yang dinyanyikan Rian Tedja.

Lagu ketiga, Mahadewi lagi-lagi membuat pengunjung terdiam, lalu bertepuk tangan. Suara khas Rian yang sedikit serak memberi warna baru pada lagu tersebut.

Tak lama setelah itu Dion Agung muncul dengan tamborine, membawakan lagu Alasan Terbesar yang sebelumnya dipopulerkan Citra Scholastika. Dia tampak begitu santai dengan jaket, celana jeans hitam, dan sepatu kets-nya.

Dion juga menyanyikan lagu Home sebagai respons antusiasme masyarakat Kota Solo malam tersebut.

Tak kalah seru, Isa Raja dengan suara nge-rocknya mengubah lagu Angkuh menjadi begitu mengentak, menggoda pengunjung untuk ikut bergerak, mengentak bersamanya. Isa menyempatkan diri menyanyikan lagu One Love, One Life sebelum berganti ke suasana R & B lagu Menanti Sebuah Jawaban yang dibawakan Firly Firlana.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya