Solopos.com, SOLO — Butuh waktu sekitar tujuh jam dan melibatkan 60 orang untuk memasak 4.200 porsi sambel yang dibagikan kepada pengunjung festival kuliner Solo Indonesia Culinary Festival 2022 di Benteng Vastenburg Solo, Kamis (4/8/2022) malam.
Puluhan chef itu merupakan anggota Indonesian Chef Association (ICA) DPC Soloraya. Kemeriahan pesta sambal sudah terasa sejak petang sebelum seremonial pembukaan festival. Para pengunjung berdatangan menjelang Magrib.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Gapura dan tenda UMKM menyambut kedatangan mereka. Memasuki area Benteng Vastenburg, para pengunjung mendapati sekitar 20 perapian arang untuk membakar satai.
Juru masak menyiapkan bara api mulai 18.30 WIB. Sementara juru masak lainnya menata kemasan sambal yang dibungkus mika untuk dibagikan kepada para pengunjung festival kuliner Solo tersebut.
Satu mika berisi satu jenis sambal, yakni sambal honje, embe, pencit, atau sambal gami. Ditambahkan pula satu potong cocolan berupa bakwan, tahu, atau tempe. Paket sambal itu berada di tenda khusus.
Baca Juga: Huhah! Ribuan Porsi Sambal Ludes dalam 5 Menit di Festival Kuliner Solo
Selain tenda khusus sambal untuk dibagikan para pengunjung, ada sekitar 120 stan UMKM bagi 150 pelaku usaha. Beragam produk kuliner ditawarkan pada stan UMKM, antara lain takoyaki, mi, olahan serbaayam, dan roti bakar.
Solo Indonesia Culinary Festival kembali digelar setelah vakum dua tahun terakhir akibat pandemi Covid-19. Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aryo Widyandoko, Kepala Dinas Kesehatan Siti Wahyuningsih, dan Ketua Pelaksana Solo Indonesia Culinary Festival 2022 Daryono membuka festival kuliner tersebut.
Ludes dalam 5 Menit
Pembukaan festival ditandai dengan mengulek sambel di panggung dilanjutkan dengan atraksi juggling bartender, fire dance, dan flambe. Bersamaan dengan itu, sebanyak 60 anggota ICA DPC Soloraya membagikan sambal yang telah disiapkan kepada para pengunjung.
Baca Juga: Selain Tengkleng, 20.000 Porsi Sambal Menanti di Festival Kuliner Solo
Sambal itu ludes dalam waktu sekitar lima menit. Bagaimana tidak, satu orang bisa mengambil lebih dari satu porsi sambal. Beberapa pengunjung membawa pulang sambal dengan kantong plastik.
Antusiasme pengunjung juga terlihat ketika juru masak membagikan satai ikan. Warga membakar pada tungku yang disiapkan secara bergantian. Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa ikut membakar ikan di area festival kuliner itu.
Warga Danukusuman, Serengan, Solo, Soetardjo, 71, yang datang ke festival itu bersama istri dan cucunya bisa mengambil beberapa porsi sambal. Dia harus berkerumun untuk mendapatkan sambal gratis.
Baca Juga: Kian Pedas Kian Histeris, Uji Nyali Makan Sambal Tuan Kulit Putih
“Semula enggak tahu ada pembagian sambal, tadi kemruyuk ikut mengambil. Ini belum mencicipi sambalnya,” kata pria yang juga pengurus LPMK Danukusuman.
Menyenangkan Warga
Dia juga sembat membeli beberapa jajanan yang menurutnya harga-harganya relatif standar. Dia berharap festival lebih banyak melibatkan pelaku UMKM.
Pengunjung lain, Gesang Setya, 24, mengaku tidak kebagian sambal gratis namun dia mendapatkan dua satai ikan. “Menurutku festival ini nyenengke warga, apalagi kami yang bekerja dan mahasiswa bisa main. Kami yang tinggal di Solo seneng sekali apalagi kuliner,” tuturnya.
Baca Juga: Sejarah Tengkleng Solo: Lahir dari Kreativitas Masa Sulit Era Jepang
Kepala Seksi Event ICA DPC Soloraya, Andreas, menjelaskan ada 60 anggotanya yang menyiapkan 4.200-an sambal untuk penunjung festival kuliner tersebut sejak pukul 09.00 WIB sampai pukul 16.00 WIB di SMKN 4 Solo. Artinya butuh tujuh jam untuk memasak ribuan porsi sambal itu.
“Pembagiannya cuma lima menit lebih sedikit habis. Enam menit enggak ada,” katanya seraya mengatakan penyelenggara bakal membagikan sambal setiap hari sampai Minggu (7/8/2022).
Sebelumnya diinformasikan, ada sekitar 20.000 porsi sambal dan 1.000 porsi tengkleng yang bakal dibagikan kepada warga selama kegiatan Solo Indonesia Culinary Festival 2022 di Benteng Vastenburg Solo, 4-7 Agustus 2022.
Baca Juga: Yuk ke Festival Kuliner Solo, Ada 1.000 Porsi Tengkleng Gratis Lho!
Ketua Pelaksana Solo Indonesia Culinary Festival 2022 Daryono menjelaskan acara tahunan itu sudah kali ketujuh diselenggarakan. Selain sebagai ajang promosi kuliner dan pariwisata, festival untuk memeriahkan ASEAN Para Games.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
