JOGJA—Sekitar 500 relawan Palang Merah Indonesia (PMI) se-Jateng-DIY memadati kawasan Titik Nol Kilometer Jogja. Mereka menggelar orasi memperingati Hari Palang Merah Sedunia ke-149 yang jatuh pada 8 Maret 2012.
Mereka terdiri dari Palang Merah Remaja (PMR), Korps Sukarela (KSR), Tenaga Sukarela (TSR), Sahabat Donor Darah, pengurus, karyawan dan relawan tingkat Kabupaten Kota maupun kecamatan.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Dalam aksi tersebut, para relawan membawa atribut berupa bendera, serta peralatan rescue berupa mobil hagglund yang digunakan untuk evakuasi korban Merapi 2010 lalu. Orasi kemanusian PMI DIY menyerukan generasi muda menjadi agen perubahan dalam menyebarkan dan implementasi nilai kemanusiaan.
Ketua PMI DIY, Herry Zudianto yang hadir dalam kesempatan itu mengatakan, bertepatan dengan hari ulang tahun tersebut, PMI mendorong parlemen dan pemerintah RI untuk mengesahkan Rancangan Undang-Undang (RUU) Lambang Palang Merah menjadi UU di tahun 2012.
“UU PMI harus segera disahkan karena berperan vital termasuk donor darah,” katanya, Selasa (8/5). (ali)
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
