SOLOPOS.COM - Petugas SPBU memberikan panduan kepada pengendara mobil untuk pengisian BBM melalui aplikasi MyPertamina di Bandung, Jawa Barat, Jumat (1/7/2022). (Antara/Raisan Al Farisi)

Solopos.com, JAKARTA –Pendaftar MyPertamina berdasarkan catatan PT Pertamina Patra Niaga telah mencapai 50.000 kendaraan sejak dibuka pada 1 Juli 2022. Kendaraan yang terdaftar merupakan pengguna BBM subsidi jenis pertalite dan solar.

Pertamina mengklaim pendaftaran kendaraan melalui aplikasi dan website MyPertamina dalam kurun empat hari sejak dibuka pada 1 Juli lalu, berjalan lancar. Tercatat sudah ada 50.000 kendaraan yang mendaftar sebagai pengguna BBM (bahan bakar minyak) subsidi.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Bersamaan dengan hal tersebut, pengguna (user) aplikasi MyPertamina juga tercatat bertambah menjadi 4 juta pengguna.

Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga, Irto Ginting, menyampaikan pendaftaran kendaraan penerima subsidi dan pengguna MyPertamina yang semakin banyak, mencerminkan antusiasme masyarakat. Diketahui, pembelian BBM jenis pertalite diatur harus sudah terdaftar di laman MyPertamina mulai Jumat (1/7/2022).

“Sejak 1 Juli sampai hari ini, kami mendapatkan antusiasme yang sangat tinggi dari masyarakat yang telah mendaftarkan kendaraannya di website subsiditepat.mypertamina.id,” kata Irto melalui siaran pers, Senin (4/7/2022).

Baca Juga: Hampir Semua SPBU Di Solo Sudah Bisa Layani Pembelian Pakai MyPertamina

Saat ini, pendaftaran kendaraan penerima subsidi melalui website MyPertamina masih dibuka. Selain melalui website, pendaftaran juga dapat diakses melalui aplikasi MyPertamina. Pendaftaran kendaraan penerima subsidi yang meningkat turut mendorong semakin banyak pengguna aplikasi MyPertamina.

Irto mencatat pengguna aplikasi tersebut bertambah menjadi 4 juta dalam waktu empat hari dari berbagai daerah di Indonesia. Untuk mempermudah pendaftaran, masyarakat yang tidak memiliki handphone diimbau untuk datang ke booth pendaftaran yang telah disediakan di SPBU Pertamina.

Terdapat petugas yang akan membantu masyarakat mendaftar secara langsung. Irto menilai masyarakat sudah semakin memahami secara bertahap terkait dengan penyaluran BBM subsidi untuk tepat sasaran. Dia mengklaim saluran pendaftaran yang beragam seperti di website, aplikasi, maupun di SPBU telah berjalan baik.

Baca Juga: Sama-Sama Beri Utang Negara, Apa Perbedaan IMF dan Bank Dunia?

“Karenanya, pendaftaran akan diteruskan sampai seluruh masyarakat Indonesia yang berhak mendapatkan BBM Subsidi, mendaftar. Mari kita sama-sama pastikan BBM Subsidi dikonsumsi oleh masyarakat yang tepat dan berhak,” lanjut dia.

Kendati begitu, beberapa pihak menilai penggunaan aplikasi MyPertamina justru menyulitkan pembelian BBM subsidi. Anggota Komisi VII DPR RI, Rofik Hananto, menilai penggunaan aplikasi MyPertamina untuk membeli Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi jenis pertalite dan solar justru mempersulit masyarakat.

Politikus PKS ini menyebut pada hari pertama pendaftaran MyPertamina dibuka pada 1 Juli, laman https: //subsiditepat.mypertamina.id/ tidak dapat diakses. Oleh sebab itu, berbagai kritik dilayangkan oleh netizen di media sosial Twitter.

Baca Juga: Ini Kriteria Mobil Yang Boleh Pakai Pertalite, Apa Saja?

“Sistem penggunaan aplikasi MyPertamina untuk pembelian pertalite dan solar menurut saya kurang tepat. Justru ini menambah keribetan rakyat memperoleh haknya. Walau kebijakan ini untuk mengatur distribusi BBM bersubsidi agar tepat sasaran, tapi tujuannya belum jelas,” kata dia dalam keterangan tertulis, dikutip Minggu (3/7/2022).

Menjelang dimulainya penerapan kebijakan, aplikasi MyPertamina sudah mendapat rating sangat rendah. Mulai dari bintang 1 atau 1,7 dengan beragam ulasan negatif di Google Play Store. Aplikasi MyPertamina kini berada di urutan pertama dalam kategori aplikasi gratis popular Google Play Store dengan total 5 juta lebih unduhan dan rating 1,2.

Berita ini telah tayang di Bisnis.com dengan judul: 50.000 Kendaraan Daftar di MyPertamina Sejak Dibuka 1 Juli 2022

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya