Solopos.com, KARANGANYAR — Lima desa di Kabupaten Karanganyar kedatangan 10 peserta program Pengembangan Kepedulian dan Kepeloporan Pemuda (PKKP) Jateng. Para pemuda itu akan mengemban tugas melakukan pembinaan dan pemberdayaan agar kesejahteraan warga desa sasaran meningkat.
PKKP ini merupakan salah satu upaya mengurangi pengangguran dan menggerakkan kelompok kewirausahaan pemuda di perdesaan. program ini dipelopori Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata Provinsi Jawa Tengah. Para pemuda ini akan tinggal di desa sasaran selama tujuh bulan.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Lima desa di Karanganyar yang jadi sasaran PKKP adalah Jumantoro (Kecamatan Jumapolo), Karangsari (Jatiyoso), Trengguli (Jenawi), Gondangmanis (Karangpandan), dan Desa Sringin (Jumantono). Setiap desa tersebut akan didampingi dua peserta PKKP.
Baca Juga: 7 Jabatan Eselon II di Karanganyar Sepi Peminat, Lelang Diperpanjang
Kesepuluh peserta PKKP ini tiba di Karanganyar pada Senin (14/3/2022). Mereka disambut Bupati Karanganyar, Juliyatmono, di kantor dinasnya. Dalam acara itu hadir pula para kepala desa sasaran.
Bupati yang akrab disapa Yuli itu berpesan kepada peserta PKKP untuk menjalin komunikasi yang baik dengan kepala desa. ”Kalian juga harus berkoordinasi dengan kepala desa setempat tentang tempat tinggal kalian ke depannya. Begitu pula pemetaan untuk ke depannya karena kalian titipan Gubernur yang dibiayai oleh Provinsi Jateng,” ujarnya, seperti dikutip dari situs Pemkab Karanganyar.
“Kalian juga harus bisa berkoordinasi dengan para pemuda setempat dalam kemajuan digitalisasi di desa tersebut.”
Baca Juga: Karanganyar Bikin Kampung Restorative Justice Untuk Urus Perkara Ringan
Perwakilan Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (Dispermades) Karanganyar, Titik, berharap para pemuda itu bisa menggali dan mengembangkan potensi di desa sasaran. Selain itu, mereka juga diharapkan bisa menemukan solusi dari permasalahan yang dihadapi warga.