SOLOPOS.COM - Wali Kota Madiun, Maidi, melihat para siswa memanfaatkan laptop di halaman SMPN 8, Rabu (5/8/2020). (Istimewa/Pemkot Madiun)

Solopos.com, MADIUN -- Wali Kota Madiun, Maidi, menyerahkan secara simbolis 5.425 unit laptop kepada para pelajar kelas V SD dan VIII SMP negeri se-Kota Madiun pada Rabu (5/8/2020). Ribuan unit laptop ini akan dipinjampakaikan agar bisa memanfaatkan untuk kegiatan belajar siswa baik di sekolah maupun di rumah.

Para siswa-siswi di Kota Madiun pun menyambut program ini dengan antusias. Salah satu siswi yang mendapat program laptop gratis ini adalah Maharani Ayuning Ratri, 10, siswi kelas V SDN Nambangan Lor 1. Maharani senang karena mendapatkan fasilitas laptop gratis dari Pemkot Madiun. Laptop ini akan digunakan semaksimal mungkin untuk mendukung kegiatan belajarnya.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

5.425 Laptop Sudah Tiba, Pemkot Madiun Segera Bagikan ke Siswa

"Di rumah sudah ada laptop milik ayah. Nanti laptopnya akan digunakan untuk belajar," ujarnya.

Sejumlah pelajar mencoba laptop bantuan dari Pemkot Madiun seusai diserahkan oleh Wali Kota Madiun, Maidi, Rabu (Abdul Jalil/Madiunpos.com)

Hal senada juga dikatakan siswa SMPN 3, Argalang Ichsanandri, 14. Galang mengaku senang mendapatkan laptop tersebut. Meskipun statusnya pinjam pakai, ia menuturkan itu lebih dari cukup. Karena dengan bantuan laptop ini bisa menunjang kegiatan belajar mengajar.

Dengan laptop ini, Galang mengaku bisa lebih leluasa belajar tentang informatika. “Saya sudah bisa menggunakan berbagai aplikasi Microsoft, seperti Word, Power Point, dan editing gambar serta video juga bisa,” ujar siswa asal Kelurahan Mojorejo, Kecamatan Taman itu.

Bukan Kaleng-Kaleng! Ini Dia Harga Laptop Gratis yang Dibagikan Pemkot Madiun

Wujudkan Madiun Kota Pintar

Wali Kota Madiun, Maidi, mengatakan program laptop bagi pelajar ini memang menjadi salah satu dari visi misinya, yaitu Madiun Kota Pintar. Dia menyampaikan laptop tersebut memiliki spesifikasi yang mendukung untuk kegiatan belajar anak. Harga satu unit laptop sekitar Rp7 juta.

Wali Kota Madiun, Maidi, memberikan sambutan saat penyerahan Simbolis Laptop, Kain Seragam, dan Bantuan Ongkos Jahit Siswa SD-SMP tahun pembelajaran 2020 di SMPN 8 Kota Madiun, Rabu (5/8/2020). (Abdul Jalil/Madiunpos.com)

“Laptop ini sudah diuji coba untuk pembelajaran daring. Komunikasi antara bapak ibu guru dengan pelajar sudah luar biasa bagus. Pembelajaran daring menggunakan laptop ini berjalan lancar,” kata Maidi seusai Penyerahan Simbolis Laptop, Kain Seragam, dan Bantuan Ongkos Jahit Siswa SD-SMP tahun pembelajaran 2020 di SMPN 8, Rabu.

Dia berharap dengan adanya bantuan laptop ini bisa menunjang kegiatan belajar mengajar para siswa. Selain menyediakan laptop tersebut, pemkot juga menyediakan Internet gratis. “Dunia pendidikan kita harus bagus agar menghasilkan SDM yang berkualitas. Di mana-mana orang pintar pasti dicari. Bahkan, sebelum selesai sekolah sudah banyak yang menawari pekerjaan,” kata Wali Kota.

Aspek Keamanan Sekolah Jadi Sorotan Disdik Kota Madiun Sebelum Laptop Gratis Dibagikan

Orang nomor satu di Kota Madiun ini menyampaikan pemanfaatan laptop ini harus sesuai peruntukannya. Segala aktivitas penggunaan laptop tersebut secara otomatis akan terekam dan bisa dicek. Jadi, kalau ada yang memanfaatkan laptop tidak sesuai peruntukannya akan diberi teguran.

Pemkot Madiun akan membentuk tim pengawas khusus fasilitas ini. Tim akan melakukan pemeriksaan rutin minimal sepekan sekali. Kondisi laptop akan dicek oleh tim secara berkala.

“Akan ada tim yang mengawasi. Jadi laptop ini jangan dibuat main-main,” kata Maidi. (ADV)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya