Solopos.com, SOLO – Makanan pendamping ASI alias MPASI diberikan kepada bayi mulai usia enam bulan. Beberapa ahli gizi mengatakan bahan-bahan untuk MPASI harus bergizi, salah satunya hati ayam. Tahukah Anda kenapa hati ayam dianjurkan sebagai bahan MPASI?
Hati ayam cocok dijadikan bahan MPASI karena mengandung mineral dan vitamin yang baik untuk anak. Dikutip dari Homemade Baby Food Recipes, Selasa (3/9/2019), kandungan gizi hati ayam antara lain; vitamin A, C, B12, asam folat, fosfor, zat besi, selenium, serta mineral seng (zinc).
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Konsumsi hati ayam untuk MPASI sangat bermanfaat bagi tumbuh kembang bayi. Hati ayam meningkatkan kecerdasan dan mengembangkan keterampilan motorik (saraf dan otot). Hati ayam punya berbagai khasiat lain bagi kesehatan. Apa saja khasiatnya? Yuk, simak manfaat lain hati ayam yang dihimpun Solopos.com dari berbagai sumber berikut:
Mencegah rabun senja
Vitamin A pada hati ayam mengurangi risiko penyakit mata, seperti rabun senja. Sebagai informasi, rabun senja membuat penderitanya akan kesulitan melihat dalam keadaan redup alias minim cahaya. Dilansir dari All About Vision, kekurangan vitamin A menyebabkan gangguan penglihatan ringan hingga kebutaan.
Meningkatkan imun
Hati ayam mengandung vitamin A, C, dan mineral seng yang berguna meningkatkan sistem kekebalan tubuh alias sistem imun. Sistem imun merupakan salah satu komponen penting dalam tumbuh kembang anak. Ia berperan sebagai benteng pertahanan si kecil. Jika sistem kekebalan tubuh melemah, anak akan sering sakit.
Menghasilkan sel darah merah
Vitamin B12 dan zat besi dalam hati ayam berfungsi sebagai penghasil sel darah merah yang sangat dibutuhkan tubuh. Sel darah merah digunakan untuk mengedarkan oksigen dan sari-sari makanan ke seluruh organ tubuh. Tak hanya itu, sel darah merah juga mendukung kesehatan sistem saraf.
Mengurangi risiko kanker
Menurut studi terbaru, hati ayam mengandung selenium, penghasil DNA yang membantu mengurangi risiko kanker. Selain itu, mengonsumsi hati ayam yang kaya selenium juga mengurangi penyakit berkaitan dengan DNA rusak. (Egitya Eryaningwidhi/Solopos.com)