SOLOPOS.COM - Ilustrasi. Knalpot motor bocor (Astramotor.co.id)

Solopos.com, SOLO — Knalpot adalah saluran pembuangan dari sisa hasil pembakaran yang terjadi dalam mesin kendaraan bermotor. Jika knalpot bocor akan ada efek buruk bagi kendaraan tersebut.

Dikutip dari Astramotor.co.id, bagaimana jika knalpot kendaraan bermotor khususnya sepeda motor bocor. Apakah harus langsung diganti?

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Jika membiarkan knalpot sepeda motor bocor dalam kurun waktu yang lama apa efek buruknya. Berikut edek buruk knalpot bocor tak segera diganti.

1. Suara lebih bising dan aneh

Ekspedisi Mudik 2024

Knalpot bocor terjadi karena adanya karat yang bisa terjadi karena endapan air. Saluran pembuangan pembakaran yang bocor, akan menimbulkan suara bising dan aneh.

Suara pembuangan hasil pembakaran akan memiliki suara aneh entah itu kasar, bising atau mendesis. Tidak memiliki suara seperti biasanya. Segera cek kondisi knalpot.

Baca juga: Harga Tiket GIIAS 2022 Hari Biasa dan Akhir Pekan Beda

2. Mesin lebih panas

Kebocoran pada knalpot bisa jadi dikarenakan umur knalpot yang lama. Jika tidak segera diganti, kebocoran tersebut dapat menyebabkan turunnya kinerja pada mesin motor.

Hal itu dikarenakan, pada knalpot yang bocor sirkulasi pendinginan menjadi tidak stabil. Mesin yang seharusnya bekerja dengan normal, menjadi lebih berat dan panas (overheat).

3. Boros bahan bakar

Kebiasaan gonta-ganti knalpot seperti dimodifikasi dengan tidak semestinya menimbulkan resiko terjadinya knalpot bocor. Kebocoran knalpot mengakibatkan borosnya bahan bakar.
Hal ini terjadi ketika sisa bahan bakar yang dibakar ikut keluar bersamaan dengan gas buang.

Baca juga: 7 Cara Aman Charge Handphone di Mobil

4. Pembakaran tidak maksimal

Hujan adalah peristiwa alam hal yang tidak bisa dihindari oleh para pengguna motor. Bisa jadi knalpot yang bocor tersebut berkarat dikarenakan oleh air hujan yang mengandung asam yang cukup tinggi.

Knalpot yang berkarat dan berlubang dapat mengganggu proses pembuangan gas. Gangguan tersebut diakibatkan karena tidak optimalnya campuran bahan bakar dan udara.

Sehingga, tenaga yang dihasilkan menyebabkan mesin motor tidak berfungsi secara optimal. Tidak maksimalnya kinerja mesinmempengaruhi kenyamanan pengendara.

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya