4 Bocah Solo Wakili Indonesia di Turnamen Sepak Bola Internasional

Turnamen sepak bola di Singapura melibatkan 4 bocah asal Solo.

Solopos.com, SOLO — Empat pemain muda asal Solo turut mengharumkan nama Indonesia di turnamen sepak bola internasional U-12, Singa Cup, di Singapura Senin-Sabtu (7-12/11/2016). Tim yang mereka perkuat bahkan langsung unjuk gigi dengan menggilas wakil tuan rumah, Active SG Football Singapore, tujuh gol tanpa balas, Senin.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Salah satu putra Kota Bengawan, Raka Gilang Yudatama, turut menyumbang sebiji gol dalam laga penyisihan grup tersebut. Selain Raka yang berposisi bek sentral, Solo diwakili Tegar Yudi Kurniawan (bek sayap), Rayhan Ali Darmawan (bek sayap) dan Doris Nugroho (gelandang). Di Singa Cup, mereka membela tim Forum Organisasi Sekolah Sepak Bola Usia Dini Indonesia (FOSSDI) White yang terdiri dari bocah-bocah pilihan se-Nusantara.

Sebelum bertanding dengan panji FOSSDI White, mereka tergabung dalam Sekolah Sepak Bola (SSB) R2 Solo. Mereka terbang ke Singapura setelah lolos seleksi International Soccer Academy (ISA). Ada 32 bibit muda Nusantara yang bertanding di Singa Cup. Mereka terbagi menjadi dua tim, FOSSDI White dan FOSSDI Red.

Manajer SSB R2 yang juga orangtua Raka Gilang Yudatama, Retno Sujarwati, mengaku bersyukur empat anak asuhnya lolos seleksi dan bermain cemerlang di Singa Cup. Menurut Retno, anak didiknya sempat demam panggung karena baru pertama tampil di turnamen internasional. Di tataran lokal, SSB R2 baru saja merajai Calci Junior Cup Zona Jateng.

“Mungkin karena putra daerah mereka agak bagaimana gitu. Namun perasaan minder hanya di awal. Setelah bertanding mereka langsung percaya diri,” ujarnya saat dihubungi Solopos.com, Senin.

Di Singa Cup, tim FOSSDI White tergabung dengan wakil negara Singapura, Australia dan India di penyisihan grup. Dua tim terbaik bakal lolos ke fase gugur. Retno optimistis tim Indonesia dapat berjaya di Singapura jika terus bermain konsisten.

Orangtua Rayhan Ali Darmawan, Sukirno, bangga anaknya terpilih membela panji Indonesia di Singa Cup. Dia berharap tim dapat berprestasi sehingga menginspirasi anak-anak lain untuk unjuk potensi sesuai keahliannya.

“Saya harap pihak terkait terus mendukung pembinaan olahraga usia dini. Secara tidak langsung aktif di olahraga dapat menghindarkan generasi muda dari hal negatif,” ujarnya.