SOLOPOS.COM - Polisi bersenjata berjaga di dekat pos pengamanan Lebaran yang menjadi sasaran pelemparan bahan peledak yang diduga granat di Gladak, Solo Minggu (19/8/2012) dini hari. (Burhan Aris Nugraha/JIBI/SOLOPOS)


Polisi bersenjata berjaga di dekat pos pengamanan Lebaran yang menjadi sasaran pelemparan bahan peledak yang diduga granat di Gladak, Solo Minggu (19/8/2012) dini hari. (Burhan Aris Nugraha/JIBI/SOLOPOS)

SOLO-Pengamat politik Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, Moh Jamin, meminta aparat kepolisian menangkap pelaku dan membongkar kasus penyerangan dua pospam mudik Lebaran.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Tujuannya untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat dalam suasana perayaan hari kemenangan umat Islam.

“Yang jelas polisi harus bisa segera menangkap pelaku dan ungkap apa motif di balik penyerangan dua pospam mudik,” katanya kepada Solopos.com, Rabu (22/8/2012).

Jamin menilai ada dua kemungkinan siapa pelaku penyerangan pospam. Kemungkinan pertama penyerangan didalangi oleh kelompok radikal yang memang ingin memberikan rasa tidak aman di Kota Solo.

Kemungkinan kedua penyerangan pospam dilakoni oleh kelompok tertentu yang dipesan oleh politisi untuk mengacaukan Solo.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya