SOLOPOS.COM - Ilustrasi varian virus corona. (Gov.uk)

Solopos.com, SUKOHARJO — Pelayanan masyarakat tiga kantor desa di Kecamatan Polokarto, Sukoharjo, Jawa Tengah, lockdown atau dihentikan sementara waktu menyusul persebaran kasus Covid-19 yang kian meluas.

Tiga kantor desa yang lockdown itu yakni Pranan, Bulu, dan Kemasan, Kecamatan Polokarto. Ketiga kantor desa ditutup sementara setelah kepala desa (kades) setempat dinyatakan positif Covid-19.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

Berarti pekan ini ada empat kantor desa di Polokarto lockdown akibat virus Corona. Sebelumnya, Balai Desa Karangwuni, Polokarto, ditutup seminggu setelah sekretaris desa (sekdes) positif Covid-19 dan kemudian disusul kades diketahui juga terpapar virus tersebut.

Baca juga: Sekdes Positif Corona, Balai Desa Karangwuni Sukoharjo Lockdown Seminggu

Ekspedisi Mudik 2024

Plt Camat Polokarto Hery Mulyadi ketika dihubungi Solopos.com, Kamis (17/6/2021), mengatakan tiga kades di Polokarto terkonfirmasi positif Corona setelah dilakukan tracing atas kasus sekdes dan kades Karangwuni yang lebih dulu terpapar covid-19.

“Hari ini tambah tiga desa yang kita tutup pelayanannya sementara waktu. Karena tiga kadesnya positif Corona,” kata dia.

Untuk kades Pranan, lanjut dia, terkonfirmasi positif Corona dari hasil swab PCR mandiri yang dilakukan. Sementara kades Kemasan dan Bulu terkonfirmasi positif dari hasil swab antigen yang dilakukan Satgas Covid-19.

Baca juga: Waduuuh! Tiga Pasien Covid-19 Sukoharjo Terdeteksi Kontak Erat dari Kudus

Dia menyebut ketiga kades tersebut kini tengah menjalani isolasi mandiri hingga 10 hari kedepan.

“Ketiga kades ini semuanya tanpa gejala. Jadi cukup menjalani isolasi mandiri selama 10 hari,” katanya.

Kontak Erat Lini Pertama

Satgas Covid-19 tingkat kecamatan selanjutnya melakukan tracing terhadap kontak erat ketiga kades tersebut. Kontak erat di lini pertama dalam hal ini keluarga dan perangkat desa di ketiga desa tersebut.

“Selama menunggu hasil swab ini, pelayanan kita hentikan dulu. Nanti setelah hasil swab keluar semua maka pelayanan di desa akan dibuka kembali. Waktunya kapan, menunggu hasil swabnya itu,” katanya.

Baca juga: Jangan Lengah! Di Sukoharjo Ada 24 Klaster Covid-19 yang Masih Aktif

Diberitakan sebelumnya, kades se-Kecamatan Polokarto melakukan tes swab PCR setelah hasil tes kades Karangwuni terkonformasi positif Covid-19. Jubir Satgas Covid-19 Sukoharjo Yunia Wahdiyati mengatakan keputusan para kades se-kecamatan melakukan tes swab sebagai tindak lanjut tracing kontak erat Kades Karangwuni.

“Tracing atau pelacakan pada kontak erat Sekdes Karangwuni masih menunggu hasil. Tapi untuk Kadesnya hasil swab PCR sudah keluar dan hasilnya positif. Tinggal menunggu hasil perangkat desa yang lainnya,” kata Yunia, Selasa (15/6/2021).

Selain perangkat desa, uji swab PCR juga dilakukan pada kontak erat lini pertama yakni keluarga. Seluruh kontak erat telah menjalani isolasi mandiri.

Baca juga: Viral Promo Beli Rumah Dapat Istri Kedua Bikin Para Lelaki Penasaran

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya