SOLOPOS.COM - Wadirut PLN kunjungi rumah sakit pastikan keandalan pasokan listrik (Istimewa-PLN)

Solopos.com, JOGJA – PT PLN (Persero) berkomitmen menjaga keandalan listrik untuk rumah sakit (RS) dan tempat penanganan pasien Covid-19, selama pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat di Jawa dan Bali. Tak tanggung-tanggung, ada 3.940 personel yang siaga di seluruh wilayah Jawa Tengah dan DI Yogyakarta (Jateng DIY).

Memastikan keandalan listrik di RS, Wakil Direktur PLN, Darmawan Prasodjo meninjau rumah RSUP Dr Sardjito di DIY dan RSUP Dr Kariadi di Semarang pada Sabtu (10/7/2021). Wadirut PLN didampingi oleh General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jateng & DIY, M. Irwansyah Putra, General Manager PLN Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Tengah, Sumaryadi.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Kunjungan ini dilakukan dengan penerapan protokol kesehatan (prokes) yang ketat. Dalam kunjungan, Darmawan menyebutkan bahwa keandalan listrik jadi salah satu titik kritis dalam optimalisasi pelayanan di tengah pandemi.

Baca juga: Gerak Cepat, PLN Pulihkan Kelistrikan Industri Oksigen di Kendal

Pasokan listrik sendiri sejauh ini disebut tidak mengalami masalah. Komunikasi terjalin baik antara tim rumah sakit dengan PLN. Hanya saja di RSUP Dr Sardjito banyak tim teknis yang terpapar Covid-19, sehingga diharapkan ada dukungan dari PLN.

“Kedatangan kami bisa menjadi simbol kebersamaan. Tantangan ini bukan untuk RSUP Dr Sardjito saja tetapi seluruh komponen bangsa ini, termasuk PLN. Semua punya peran masing-masing dan punya satu misi. Yakni agar bangsa ini bisa menghadapi tantangan yang luar biasa,” kata Darmawan.

Darmawan menambahkan situasi pandemi terkini tim di RSUP Sardjito menghadapi kondisi yang sangat menantang. Terlebih pasien terus berdatangan. Meski demikian, tim terus memberikan yang terbaik. Bahkan terkait kelistrikan yang belum tertangani akan mendapat dukungan PLN.

Baca juga: Laju Inflasi di Jogja Bertahan Stabil

Keandalan Pasokan Listrik Rumah Sakit

Darmawan tak lupa mengapresiasi dedikasi jajaran RSUP Dr Sardjito dalam memberikan layanan terbaik di tengah pandemi. “Kami tersentuh, terharu, dalam perjuangan menengani krisis ini luar biasa. Siang dan malam berjuang dalam kondisi ini memberikan yang terbaik. Terima kasih untuk tim RSUP Dr Sardjito,” ujarnya.

Menurutnya, tim RSUP telah memberikan pelayanan yang terbaik. Melihat kondisi tersebut, wajib bagi tim PLN untuk mendukung dari sisi keamanan keandalan pasokan listrik.

Dari segi pasokan, PLN memastikan listrik di Jateng dan DIY dalam kondisi aman. Saat ini, kelistrikan Jateng DIY memiliki daya mampu mencapai 6.002 megawatt (MW) dengan beban puncak sekitar 3.960 MW. Artinya masih terdapat cadangan daya sekitar 2.042 MW.

Baca juga: PPKM Darurat, Pasokan Listrik PLN Berlimpah

Selain kedua rumah sakit yang dikunjungi, PLN turut siaga mendukung 320 rumah sakit rujukan. Di antaranya sebanyak 295 RS di Jawa Tengah dan 25 RS di DIY.

Tak hanya ribuan personel yang disiagakan, operasional petugas juga didukung oleh 377 kendaraan roda empat, 35 mobil PDKB, 4 unit UPS, 119 unit trafo mobile, serta 116 genset.

Di tengah masa PPKM darurat, PLN menjamin layanan listrik ke masyarakat tidak akan terganggu. Pegawai PLN yang secara tugasnya kritikal, seperti dispatcher, operator, pemeliharaan, penanganan gangguan, regu Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB). Juga call center, security, pelaksana dan pengawas proyek di lapangan, tetap bekerja seperti biasa dan tetap menjalankan prokes Covid-19.

Baca juga: Pemotongan Hewan Kurban di Kulonprogo Setelah PPKM Darurat

Apresiasi Pasokan Listrik Rumah Sakit

listrik rumah sakit
Menjaga pasokan listrik (Istimewa-PLN)

Dalam kunjungan tersebut, Bambang Untoro selaku Kepala Instalasi IPSRS Dr Sardjito turut menyampaikan apresiasi pada PLN.

“Selama ini Alhamdulilah, lancar tidak ada masalah, karena kita memang sudah berlangganan premium. Dan ini mohon tetap harus dijaga bersama-sama. Sehingga di masa pandemi ini pasokan listrik ke rumah sakit diharapkan tetap terjaga dengan baik” ujarnya.

Bambang juga menyampaikan harapannya terhadap dukungan listrik yang andal bagi Rumah Sakit, terlebih di masa pandemi kebutuhannya semakin meningkat. Dukungan teknis serta personel juga diharapkan oleh RSUP Dr Sardjito.

Baca juga: PPKM Darurat, PLN Mobile Jadi Andalan Layanan Konsumen Saat WFH

“Harapan kami, khususnya rumah sakit, karena memang sangat dibutuhkan oleh masyarakat. Dan rumah sakit itu sangat tergantung sekali dengan pasokan listrik. Jadi tidak hanya gas [oksigen]. Kalau oksigen di rumah sakit itu sebenarnya tidak tergantung listrik. Justru alat medisnya yang sangat tergantung dengan listrik,” harapnya.

Hal senada disampaikan Agus Achmadiyanto dari Instalasi IPSRS Dr Kariadi, Semarang. Pihaknya mengaku sudah maksimal dalam bekerja di tengah pandemi dan mendapatkan dukungan yang baik dari PLN.

“Harapan kami PLN tetap siap siaga untuk pelayanan terutama kelistrikan di semua rumah sakit,” imbuhnya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya