SOLOPOS.COM - Barang-barang bukti kejahatan milik sindikat narkotika dipertunjukkan polisi di Jakarta, Rabu (19/6/2013). Sejumlah zat aditif bakal segera resmi dianggap sebagai narkotika. (JIBI/SOLOPOS/Antara)

Harianjogja.com, SLEMAN-Menyadari pengguna narkoba butuh pertolongan, Badan Narkotika Nasional (BNN) mencanangkan tahun 2014 sebagai penyelamat pengguna narkoba.

Kepala Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Sleman, Kuntadi mengungkapkan berdasarkan data terakhir, prevalensi pengguna narkoba mencapai 2,8 %.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

“Di Sleman ada sekitar 24ribu orang dari secara total di DIY sejumlah sekitar 69ribu orang,” kata Kuntadi.

Guna meminimalkan jumlah tersebut, kata dia, BNN mencanangkan tahun ini sebagai penyelamatan pengguna narkoba. Sebab, pengguna narkoba seharusnya dipulihkan dengan rehabilitasi, bukan di penjara.

Sleman disebutnya siap memberi fasilitas rehabilitasi, misalnya melalui pelayanan di Rumah Sakit (RS) Grhasia, RS Bayangkara, RS Sardjito, Panti Sosial Pamardi Putra (PSPP), dan lembaga lain yang dikelola masyarakat. Selain itu, Sleman telah membentuk satgas-satgas anti narkoba di kalangan masyarakat secara bertahap. Hingga kini, hanya 20 desa dari 86 desa di Sleman yang telah memiliki satgas anti narkoba. Sedangkan di tingkat padukuhan, program tersebut baru diterapkan pada 17 dusun. Ke depan, setiap daerah ditargetkan memiliki satgas. Dijelaskan Kuntadi, kampung bersih narkoba bukan berarti sama sekali tidak memiliki riwayat kasus berkaitan dengan penyalahgunaan narkoba.

“Mungkin di sana pernah ada, sudah sembuh, lalu diterima oleh masyarakat dan difasilitasi agar bisa mengembangkan diri. Maksudnya agar dia tidak kembali ke jerat narkoba dan jangan sampai ada pengguna baru lagi,” kata Kuntadi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya