SOLOPOS.COM - Sejumlah nelayan saat mengikuti kegiatan lomba tangkap ikan di halaman Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Pantai Congot, Minggu (10/10/2021). (Istimewa/Pemkab Kulonprogo)

Solopos.com, KULONPROGO — Sebanyak 20 perahu dari tempat pelelangan ikan (TPI) se-Kabupaten Kulonprogo mengikuti lomba tangkap ikan di laut selatan Kabupaten Kulonprogo pada Minggu (10/10/2021). Kegiatan itu dalam rangka meningkatkan motivasi nelayan menangkap ikan di laut Kulonprogo.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kulonprogo ogah menyia-nyiakan potensi pesisir dan laut selatan di Kabupaten Kulonprogo dengan menggelar lomba tangkap ikan. Namun, pemanfaatan sumber daya laut selatan di Bumi Binangun, sebutan Kulonprogo, oleh masyarakat diharapkan tanpa merusak ekosistem.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Baca Juga : Jamu Ginggang, Racikan Abdi Dalem Pura Pakualaman, Digemari Bule

Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kulonprogo, Sudarna, mengatakan lomba tangkap ikan bekerja sama dengan DKP Provinsi DIY, DKP Kulonprogo, dan Dinas Pariwisata Kulonprogo. Lomba diikuti 20 perahu dengan 40 nelayan utusan dari tempat pelelangan ikan (TPI) se-Kabupaten Kulonprogo.

Lomba dimulai pukul 05.00 WIB dari TPI masing-masing dan finish di TPI Congot pada pukul 13.00 WIB sebagai tempat penilaian. “Ini (lomba tangkap ikan) kolaborasi dan sinergitas bersama untuk Kulonprogo. Harapannya segala sesuatu nanti menjadi optimal. Selain itu lomba ini juga dalam rangka memperingati HUT ke-70 Kulonprogo,” tutur Sudarna, Minggu (10/10/2021).

Baca Juga : Layanan Drive Thru E-KTP di Kota Jogja Kembali Buka, Catat Jadwalnya!

Lomba dibagi dua kategori, yaitu paling banyak mendapatkan ikan dan nilai jual ikan terbesar. Para nelayan memperebutkan hadiah sarana tangkap ikan dari DKP dan uang tunai dari Bank BPD DIY Wates.

Sementara itu, Bupati Kulonprogo, Sutedjo mengatakan lomba tangkap ikan yang diselenggarakan di halaman TPI Pantai Congot merupakan upaya mengajak masyarakat mengelola dan memanfaatkan potensi pesisir dan laut Kulonprogo tanpa merusak sumber daya alam. Sutedjo menyebut setiap kegiatan di pesisir dan laut Kulonprogo menjadi cakupan Gerakan Jogo Segoroku yang mempunyai filosofi menjaga lautku.

Sutedjo juga menuturkan lomba tangkap ikan mampu menjadi momentum membangkitkan motivasi nelayan Kulonprogo menangkap ikan di laut. Sehingga, pekerjaan sebagai nelayan menjadi pekerjaan yang membanggakan dan banyak dilirik kamu muda.

Baca Juga : Temui Wali Kota Jogja, Gibran Bahas Derbi Mataram antara Persis Vs PSIM

“Saya mengajak semua pihak meningkatkan rasa tanggung jawab menjaga dan handarbeni akan pesisir dan laut Kulonprogo. Saya juga berharap pengunjung maupun pelaku usaha wisata pantai, nelayan, pedagang ikan di TPI bisa menjaga kebersihan pantai. Agar pantai Kulonprogo tetap indah, asri, dan nyaman.”

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya