SOLOPOS.COM - Lulusan SMA Pradita Dirgantara (SMA PD) berfoto di depan sekolah. Sebanyak 148 siswa SMA Pradita Dirgantara (SMA PD) mengikuti prosesi wisuda angkatan ke-2 pada Sabtu (25/6/2022).(istinewa)

Solopos.com, BOYOLALI — Sebanyak 148 siswa SMA Pradita Dirgantara (SMA PD) mengikuti prosesi wisuda angkatan ke-2 di Auditorium SMA PD, Sabtu (25/6/2022).

Dalam rilis yang diterima Solopos.com, Sabtu (25/6/2022),  kali ini wisuda digelar secara luring dan tetap menerapkan standar protokol kesehatan.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Selain itu, prosesi wisuda yang dihadiri para orang tua siswa dan tamu undangan ini juga disiarkan secara langsung melalui kanal Youtube SMA PD.

Dari 148 lulusan wisuda ke-2 ini, 17 lulusan diterima di perguruan tinggi luar negeri (PTLN) dimana 4 di antaranya memperoleh Beasiswa Indonesia Maju (BIM). Selain itu 23 lulusan diterima melalui jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN), 80 lulusan diterima melalui jalur Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN), 6 lulusan diterima perguruan tinggi kedinasan di Universitas Pertahanan (Unhan), 2 lulusan diterima perguruan tinggi swasta (PTS), 1 lulusan diterima pada jalur double degree, 27 lulusan masih mengikuti proses jalur mandiri, 5 lulusan diterima pada international undergraduate program (IUP), dan 11 lulusan diterima melalui panda khusus TNI/Polri.

Baca Juga: TNI AU Gandeng UNS Dirikan SMA Dirgantara di Depan Bandara Solo

Sementara itu Kepala Staf TNI Angkatan Udara (Kasau) Marsekal Fadjar Prasetyo yang hadir memberikan sambutan mengungkapkan bahwa perjuangan alumni angkatan ke-2 ini belumlah selesai. Di jalur perguruan tinggi nanti, menurut Kasau, alumni masih harus berjuang untuk menunjukkan kemampuan mereka yang sesungguhnya setelah digembleng di SMA PD.

“Lulusan SMA PD ini saya yakin tidak hanya memiliki kemampuan akademik yang menonjol. Didikan para pengajar dan pembina asrama di sekolah selama 3 tahun ini pasti membentuk karakter leadership para alumni ini,” papar Marsekal Fadjar Prasetyo saat memberikan sambutan di depan para wisudawan dan orang tua yang hadir.

Pada wisuda tersebut terdapat 4 wisudawan yang mendapatkan penghargaan. Yakni, Best Score Achiever yang diraih oleh Enrico Al Madani; Best Academic Achiever diraih oleh M. Shofwan Hakim; Best Non-Academic Achiever diraih oleh Rizqia Awalinda S. P., dan The Most Popular Student diraih oleh Ardian Hafidz Annafi yang beberapa waktu lalu viral setelah diterima di 7 perguruan tinggi top di luar negeri.

Baca Juga: Fakta-Fakta SMA Pradita Dirgantara hingga Ratusan Siswanya Bisa Diterima di Kampus Top Dalam dan Luar Negeri

Sementara itu, Ketua Umum Yayasan Ardhya Garini (Yasarini) Ny. Inong Fadjar Prasetyo memberi apresiasi kepada segenap civitas akademik SMA PD karena di tengah pandemi masih mampu memberikan kemampuan terbaiknya untuk mendidik siswa menjadi semakin berprestasi.

Selama pandemi ini, kegiatan pembelajaran di SMA PD dilakukan dengan blended learning. Kegiatan pembelajaran dilakukan secara bertahap dengan skala prioritas.

Seluruh pengajar, staf, dan siswa telah mendapatkan vaksin dosis lengkap dan juga booster. Ini adalah wujud komitmen SMA PD dalam mendukung pemerintah untuk mewujudkan lingkungan sekolah yang sehat dan dapat memberikan kontribusi terbaik kepada masyarakat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya