SOLOPOS.COM - Dua nelayan asal Jepara yang sebelumnya dilaporkan hilang. (Solopos.com-Antara/BPBD Jepara)

Solopos.com, JEPARA — Dua nelayan asal Kabupaten Jepara, Jawa Tengah (Jateng), yang dikabarkan hilang ketika mencari ikan di laut akhirnya ditemukan dalam kondisi selamat. Keduanya ditemukan di perairan Bekasi, Senin (29/8/2022) malam.

Kabar ditemukannya dua nelayan yang hilang sejak 12 hari terakhir itu disampaikan Kepala Pelaksana Harian (Kalakhar) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jepara, Arwin Noor Isdiyanto. Arwin membenarkan jika dua nelayan yang sebelumnya dilaporkan hilang itu telah ditemukan dalam kondisi selamat.

Promosi Oleh-oleh Keripik Tempe Rohani Malang Sukses Berkembang Berkat Pinjaman BRI

“Kedua nelayan selamat tersebut yakni Broto asal Desa Srobyong, Kecamatan Mlonggo, dan Triyono asal Desa Bondo, Kecamatan Bangsri, Jepara,” ujarnya, Selasa (30/8/2022).

Arwin mengatakan dua nelayan asal Jepara yang sebelumnya dilaporkan hilang itu ditemukan nelayan dari Bekasi, Senin malam sekitar pukul 21.00 WIB. Keduanya ditemukan di perahu yang mengalami mesin mati di perairan Bekasi.

Selanjutnya, kedua nelayan itu mendapat pertolongan nelayan setempat. Saat ini, keduan juga menginap di rumah nelayan setempat sambil menunggu penjemputan dari pihak keluarga dari Jepara.

Baca juga: 2 Nelayan Jepara Diduga Hilang Saat Melaut, Ini Identitasnya

Dengan demikian, imbuh Arwin, kedua nelayan asal Jepara yang sebelumnya dilaporkan hilang itu telah berada di laut dengan kondisi mesin perahu mati selama 12 hari. Keduanya berangkat melaut sejak Kamis (18/8/2022) pukul 15 dari Perairan Bondo menuju Perairan Empuranca, Kecamatan Mlonggo, Jepara.

Seharusnya, keduanya pulang dari melaut pada Jumat (19/8/2022) sekitar pukul 03.00 WIB. Namun keesokan harinya, kedua nelayan tersebut belum pulang hingga dilakukan pencarian ke berbagai tempat.

“Kami juga sudah menginformasikan hilangnya dua nelayan ke sejumlah komunitas nelayan di Kabupaten Batang, Pekalongan, dan Karimunjawa. Selain itu meminta bantuan Polda Jateng untuk melacak nomor telepon salah satu nelayan yang hilang tersebut. Ternyata tidak bisa dilacak karena teleponnya mati sejak awal,” ujarnya.

Baca juga: Liga 2 2022/2023: Persijap Raih Kemenangan di Kandang PSCS

Untuk itu, dia berharap, para nelayan untuk selalu membawa jaket pelampung dan alat komunikasi guna memudahkan pelacakan ketika terjadi sesuatu di laut. Perbekalan juga harus dipastikan tersedia cukup dan lapor ketika hendak melaut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya